Unsur dasar batu berlian yang
harganya selangit itu " sama persis " dengan batu koral bahan
bangunan yang harganya 2,5 juta satu truk, yakni: karbon !!!
Yang membuat keduanya sama sekali
berbeda lalu membentuknya menjadi dua benda dengan nilai yang sama sekali
berbeda ( bagai langit dan bumi ), adalah kondisi dan perlakuan yang dialami
keduanya.
Sementara batu koral berada di
permukaan, sejuk, dan nyaris bebas tekanan ( baca : zona nyaman ) berlian
berada jauh terpuruk di kedalaman perut bumi, terpanggang oleh panas magma
bersuhu ribuan derajat selsius, dan mengalami tekanan yang begitu hebat
sehingga lama” menjadi benda solid yang kilaunya tiada banding.
Untuk kita yang saat ini sedang
mengalami tekanan hebat ( dari manapun dan dalam bentuk apapun ), bersabar lah,
bertahan lah, teguhkan hati, hadapi dengan ikhlas dan lapang dada.
Jika sanggup menghadapi dan
melampuinya, tekanan akan membuat kita semakin kuat, semakin solid dan ( astungkara
) akan menjadi pribadi yang tidak sekedar lebih anggun layaknya berlian, tetapi
juga bercahaya.
No comments:
Post a Comment