Photo

Photo

Thursday 5 July 2018

Belajar Hypnowriting


Kita belajar Hypnowriting ya. Supaya kalau kita nulis status bisa langsung joss...hehehe…

Ok here we goo...

Mungkin diantara kita ada yang sudah mengenal apa itu Hypnowriting, namun sebagian belum...

Untuk diketahui bahwa Hypnowriting berasal dari 2 kata, yaitu HYPNOSIS dan  WRITING

Dengan mengetahui arti dari hypnosis di atas kita bisa mengetahui bahwa ilmu hypnosis ini adalah pure seni komunikasi, tanpa adanya jimat atau mantra ( hal ghaib )

Cara kerjanya adalah dengan mempengaruhi dan mengendalikan pikiran alam bawah sadar lawan bicara..

Hypnosis adalah seni komunikasi untuk mem-by pass area kritis seseorang dengan suka rela...

Jadi bisa disimpulkan...

Hypnowriting “ seni komunikasi secara tertulis yang bisa mempengaruhi pikiran alam bawah sadar pembacanya, dengan cara menembus tembok alam kritisnya...”

Ilmu Hypnowriting ini berkembang sejalan setelah muncul ilmu Hypnoselling. Ilmu Hypnoselling sendiri dikenal kan oleh Pak Yan Nurindra ( alm ), beliau adalah guru Hypnosis.

Beliau bahkan sempat mendaftarkan nama hypnoselling sebagai merek pelatihan. Namun per 2015 yang lalu sepertinya tidak diperpanjang. Kini, hypnoselling menjadi sebuah nama generik ketika menyebutkan penerapan prinsip-prinsip hypnosis dalam selling ( penjualan )

Hypnowriting dan Hypnowriting sama² ilmu yang berkembang dari sebuah hypnosis. Perbedaan hanya terletak pada media penyampaiannya saja

Simak ulasan berikut...

Baik, sekarang kita fokus untuk membahas HYPNOWRITING lebih lanjut...

Di part ini, ada istilah pikiran bawah sadar.. dan pikiran kritis...

Apa hubungannya kedua bagian pikiran manusia tersebut dalam mempengaruhi tindakan manusia...? Jika dalam hal ini dihubungkan dengan penjualan, maka pertanyaan yang pas adalah…

" Apa hubungannya kedua bagian pikiran manusia tersebut dalam mempengaruhi calon konsumen sehingga mau membeli produk kita...? "

Untuk membuat sebuah status yang menarik, kita perlu memperhatikan dasar-dasarnya terlebih dahulu. Setidaknya, ada tiga dasar yang perlu kita pahami.

Pertama, kenali target market Anda.

Tidak semua orang akan tertarik dengan produk yang Anda tawarkan. Kita perlu mengidentifikasi dulu, siapakah target pembeli ideal dari produk kita. Siapakah orang yang paling membutuhkan produk kita…?

Misal, kita jualan buku ensiklopedi anak, maka target market idealnya : ibu, punya anak, peduli dengan pendidikan anak, pendidikan D3-S1, penghasilan suami antara Rp.3-5 juta.

Nah, siapa target pembeli ideal dari produk Anda…?

Kedua, berpikirlah dari sudut pandang mereka

Lupakan ego dan kepentingan Anda. Fokuslah pada ego dan kepentingan mereka. Apa yang penting bagi mereka…? Apa keuntungan yang akan didapatkan mereka…? Apa kekhawatiran mereka…? Mengapa mereka perlu membaca tulisan Anda…?

Misal untuk contoh target market di atas, apa kepentingan mereka…?
- Pentingnya mendidik anak
- Bagaimana mengurangi ketergantungan anak mereka dari gadget
- Bagaimana tetap bisa mendampingi anak meskipun sibuk
dan sebagainya

Ketiga, tulislah dengan bahasa mereka

Setiap kelompok memiliki bahasanya sendiri. Tulisan untuk emak-emak beda dengan tulisan untuk anak muda.

Tulisan untuk market pria berbeda dengan market wanita.

Misal untuk target market di atas, lebih cocok bila kita gunakan sapaan "Moms…" daripada " Mak…"

Nah, kalau sudah memahami tiga dasar ini, barulah kita bisa menerapkan beberapa teknik penulisan status yang menghipnotis berikut ini.

Sangat sederhana. Asal kita konsisten dalam membangun kredibilitas akun kita.

Teknik 1. Pertanyaan

Pertanyaan selalu menarik perhatian manusia. Demikian pula status yang menggunakan pertanyaan. Apalagi bila pertanyaan tersebut terkait dengan kepentingan mereka, maka ia akan semakin menarik.

Contoh :

Siapa lagi yang tertarik mengetahui cara mendapatkan Rp 100.000,- per hari hanya bermodal handphone…?

Ada yang ingin tahu cara melipatgandakan omset penjualan 2x lipat hanya dalam 3 bulan saja…?

Banyak teman yang menerapkan teknik, 1 untuk mempromosikan kredit HP 30 menit cair. Hasilnya 70an orang komentar dan menghasilkan 10 transaksi

Teknik 2. Gunakan judul yang mengandung cerita

Judul mengandung cerita biasanya digunakan untuk menyasar calon konsumen yang belum sadar akan kebutuhan suatu produk. Tujuannya adalah untuk menyadarkan mereka akan kebutuhannya.

Rumusnya : “ CERITA + ORANG TERCINTA + DERITA “

Contoh :

- Manajer Bank ternama terkena kanker, harta ludes dalam semalam, anak-anak jadi gelandangan.

- Orang tua tidak paham parenting, emosi anak jadi tak stabil

- Gara-gara suami kecelakaan saat pulang kerja, anak putus sekolah, istri jadi TKW

Teknik 3. Tawarkan Solusi

Teknik ini digunakan untuk menyasar calon konsumen yang sudah menyadari ada masalah, dan sedang mencari solusi untuk masalahnya. Rumus  yang dapat digunakan :

SOLUSI ( dari masalah ) + ANGKA + KEMUDAHAN ( dari hambatan )

Contoh :

- Penghasilan 10 JUTA per bulan dikerjakan dari rumah

- Lunas utang dalam 6 bulan hanya bermodal laptop dan modem

- Langsing dalam 30 hari, tanpa DIET

No comments:

Post a Comment

Perintah Kaisar Naga : 4340 - 4345

 Perintah Kaisar Naga. Bab 4340-4345 "Kalau begitu kamu bisa meminta bantuan Pangeran Xiao. Agaknya, Keluarga Qi tidak bisa lebih kuat ...