Swa
Sugesti adalah sebuah cara untuk memasukkan harapan dan keinginan kita ke dalam
pikiran bawah sadar yang dilakukan secara berulang kali, dengan bahasa present
dan simple disertai dengan memvisualisasikannya secara detail. Kunci sugesti diri
adalah Simple, Present, Repetition & Visualitation. Kapan kita bisa
melakukan sugesti diri yang efektif ? Mengapa harus pikiran bawah sadar ?
Efek
sugesti diri akan menjadi 10 kali lipat di saat kita memasukkan sugesti ke
dalam pikiraan bawah sadar, dibanding jika kita mensugesti diri di saat pikiran
sadar kita sedang aktif. Hal inilah yang menyebabkan mengapa kita sering
melakukan "yel" dengan teriakan-teriakan yang penuh semaangat, tetapi
pada akhirnya semangat itu kembali ke titik "nol" setelah selesai.
Demikian pula seminar-seminar "Dahsyat" seringkali hanya mampu
menumbuhkan motivasi diri untuk sementara, setelah event selesai bayangan
"kegagalan" akan muncul kembali.
Sugesti di
pikiran bawah sadar yang dilakukan sesering mungkin dengan disertai imajinasi
atas sugesti tersebut akan berubah menjadi "believe system" atau
keyakinan diri. Jika sesuatu hal telah menjadi "keyakinan" maka
potensi diri secara otomatis tergerak untuk merealisasikan apa yang diyakini.
Keyakinan adalah "Harta Batin" yang tidak ternilai harganya, yang
tidak mudah untuk dibeli atau diubah oleh orang lain. Sebagai contoh keyakinan
adalah agama, orang mudah untuk bernegosiasi win-win solution misalnya di saat
mencari titik temu atas sebuah problem. Sebagai contoh di saat orang menginginkan
jabatan, banyak orang yang rela menjadi penjilat dengan harapan membuat ABS
sehingga pangkat naik misalnya, namun seandainya si Bos menginginkan si
penjilat tadi untuk berganti keyakinan / agama demi karirnya, pastilah ia akan
berpikir berulangkali atau bahkan menolaknya.
Inilah
hebatnya suatu keyakinan. Keyakinan adalah harta yang luar biasa tidak ternilai
harganya. Demikian juga jika sugesti mampu menjangkau pikiran bawah sadar dan
dilakukan berulangkali maka "keyakinan" akan keberhasilan keinginan
dan harapannya tidak bisa terbendung lagi dan pasti segala resources di dalam
dirinya akan mempertahankan keyakinan tersebut sekaligus mengejarnya.
Lalu
bagaimana cara memasukkan sugesti yang efektif? Sugesti diri menjadi sangat
efektif jika dilakukan di saat otak sedang bergetar dalam frekeunsi Alfa &
Tetha. Frekuansi Alfa adalah di saat otak / pikiran sedang dalam kondisi relax.
Di saat relax maka pintu antara pikiran sadar dan pikiran bawah sadar akan
terbuka sehingga anda dengan mudah memasukkan sugesti ke dalam pikiran bawah
sadar. Bagaimana anda tahu sedang dalam frekuensi Alfa?
Caranya
mudah anda bisa lakukan beberapa hal sebagai berikut :
- Cari
waktu tenang untuk anda sendiri
- Fokuskan
pikiran anda pada nafas anda
- Pikirkan
sebuah moment yang membuat bahagia atau
- Pikirkan
sebuah tempat yang nyaman imajinasi anda
- Anda
nikmati sementara waktu moment atau tempat nyaman anda
- Setelah
anda merasakan relax dan nyaman baik pikiran / tubuh anda, segera sugestikan
keinginan dan harapan anda disertai dengan mengimajinasikannya secara deail
- Lakukan
terus menerus secara kontinyu (istiqomah) kurang lebih 21 hari untuk 1 topik
keinginan anda.
Cara lain
bisa anda lakukan dengan jalan spiritual, misalnya ber-tahajud bagi anda yang
muslim, karena tahajud sesungguhnya adalah pemanfaatan gelombang otak Alfa
& Tetha, dimana orang harus melakukannya di waktu malam dan lebih utama
setelah tidur. Bagi yang beragama lain bisa melakukan meditasi misalnya yg
intinya adalah fokusnya pikiran pada 1 hal.
Secara spiritual
sugesti diri positif atas keinginan yang dilakukan secara rutin adalah bentuk
doa juga kepada Sang Pencipta. Saat keinginan menjadi sebuah keyakinan, maka
secara spiritual manusia berbaik sangka kepada Sang Pencipta. Dan yang pasti
Sang Pencipta akan mengabulkan keinginan makhluknya, jika ia berbaik sangka
kepada Penciptanya yang maha Kuasa atas segalanya.
Semoga
bermanfaat, salam Ra-hayu
No comments:
Post a Comment