Malaikat itupun berkata, “ Wahai
Rasulallah saw, demi yang telah mengutusmu dengan hak (kebenaran), sesungguhnya
aku mengetahui semua jumlah tetesan air hujan yang turun dari langit ke bumi
dari mulai diciptakan Adam as sampai sekarang ini, begitu pula aku mengetahui
jumlah tetetas yang turun ke laut, ke darat, ke hutan rimba, ke gunung-gunung,
ke lembah-lembah, ke sungai-sungai, ke sawah-sawah dan ke tempat yang tidak
diketahui manusia.”
Mendengar uraian malaikat tadi,
Rasuluallah saw sangat takjub dan bangga atas kecerdasannya dalam menghitung
tetesan air hujan. Kemudian malaikat tadi berkata kepada beliau, “ Wahai
Rasulallah saw, walaupun aku memiliki seribu tangan dan sejuta jari dan
diberikan kepandaian dan keulungan untuk menghitung tetesan air hujan yang yang
turun dari langit ke bumi, tapi aku memiliki kekurangan dan kelemahan.”
Rasulallah saw pun bertanya, “ Apa
kekurangan dan kelemahan kamu…? “
Malaikat itupun menjawab, “ Kekurangan
dan kelemahanku, wahai Rasulallah, jika umatmu berkumpul di satu tempat, mereka
menyebut namamu lalu bershalawat atasmu, pada saat itu aku tidak bisa
menghitung berapa banyaknya pahala yang diberikan Allah kepada mereka atas
shalawat yang mereka ucapkan atas dirimu. “
No comments:
Post a Comment