Ada istilah dalam fisika kuantum
yang sangat populer digunakan oleh seluruh fisikawan di seluruh dunia yaitu
Quantum Entanglement. Istilah ini merujuk pada sebuah komunikasi antar partikel
sub-atomik yang terjadi melebihi kecepatan cahaya berapun jaraknya.
Misal bila electron A berjarak
satu meter dengan electron B, atau berjarak 1 kilometer, atau berjarak sejuta
kilometer, atau berjarak trilyunan kilometer, atau yang satu berada pada satu
galaksi sementara yang lain berada pada galaksi terjauh, maka informasi yang
dikirim oleh electron A akan sampai ke electron B dengan waktu = 0 ( nol ).
Artinya, informasi akan tepat sampai pada tujuan dalam sekejap ( baca : tanpa melintasi ruang & waktu ).
Coba Anda perthatikan 2 hadist
ini :
1. “ Sesungguhnya ada Malaikat
yang ditugaskan untuk menyampaikan shalawat seseorang kepada Nabi Shallallahu
Alaihi Wasallam. ” ( HR Isma’il
Al-Qadhi, di shahihkan oleh Syeikh Al-Albani
2. “ Tidaklah salah seorang
mengucapkan salam kepadaku, kecuali Allah akan mengembalikan ruh ku sampai aku
bisa membalas salam kepada orang tersebut. ” ( HR Abu Dawud, Thabrani – Hadist
Hasan )
Kalau kita buat urutannya :
Pengucap sholawat >> Malaikat >> Nabi >> Pengucap sholawat.
Malaikat itu cahaya. Dan ia tentu
akan berjalan dengan hukum-hukum cahaya.
Ruh Rasulullah Shallallahu Alaihi
Wasallam adalah cahaya dan tentu akan berjalan dengan hukum-hukum cahaya.
Maka sholawat yang anda ucapkan
akan diantar dan dibalikkan ke Anda pun dengan kecepatan melebihi kecepatan
cahaya…. nir ruang dan nir waktu.
Artinya : Tak ada sedikitpun jeda
waktu atas pahala dan akibat sholawat yang Anda ucapkan.
Albert Einstein menyebut fenomena
ini dengan “spooky action at a distance. ” Inilah Quantum Entanglement yang terjadi saat
Anda bersholawat.
No comments:
Post a Comment