" Hai hamba-hamba-Ku yang
melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari
rahmat Alloh. Sesungguhnya Alloh mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya
Dia-lah yang maha pengampun lagi maha penyayang. Dan kembalilah kamu kepada
Tuhanmu, dan berserah dirilah kepada-Nya sebelum datang azab kepadamu kemudian
kamu tidak dapat ditolong ( lagi ). " ( QS az-Zumar : 53- 54 ).
Dalam dua ayat Al quran ini,
Alloh Ta'ala memberikan jaminan kepada seluruh umatnya untuk tidak pernah
berputus asa dari rahmat- Nya. Ayat ini membawa kabar gembira bahwa Alloh
Ta'ala akan mengampuni setiap dosa hamba- Nya baik yang besar maupun kecil.
Asalkan ia mau bertobat dan kembali kepada-Nya.
Sebuah kisah sahabat Nabi, yaitu
Abu Mihjan. Seorang jagoan di medan perang, tetapi memiliki kecanduan untuk
meminum khamar. Di beberapa riwayat bahkan menceritakan Abu Mihjan ini lebih
dari empat kali terkena hukuman cambuk 40 jilid akibat kecanduannya ini.
Berulang kali ia ingin berhenti
dan bertobat, tetapi berkali-kali ia terjerumus dalam masalah yang sama. Hingga
akhirnya pada suatu waktu pecahlah Perang Qaadisiyyah, sementara ia dalam
kondisi mabuk dan masih belum sadar sepenuhnya. Singkat cerita, Abu Mihjan
tetap dibawa oleh panglima perang saat itu, Sa'd Maalik Abi Waqqaash radhiyal-
lahu 'anhu, ke medan perang dalam keadaan terikat.
Setelahnya, karena merasa
menyesal akibat kebiasaannya meminum khamar dan mendapati ada perang hebat saat
ia tidak sepenuhnya sadar, Abu Mihjan pun bertaubat dan menghentikan
kebiasaannya minum khamar selama-lamanya.
Dari kisah ini, yang bisa dipetik
adalah selevel sahabat Nabi pun, tidak mudah untuk keluar dari kebiasaan buruk.
Tidak mudah menghentikan kebiasaan itu, namun kita juga jangan berputus asa
untuk bertobat dan memohon ridha Alloh Ta'ala. Alloh Ta'ala akan menyediakan
pintu bagi orang-orang yang istiqamah.
Semoga kita bisa memperbaiki
ibadah kita sesuai perintah Alloh Ta'ala dan menjauhi larangan Nya, dan terus
istiqomah bertutur kata, berfikir dan berbuat baik dan benar.
Semoga kita menjadi lebih baik
dan lebih bermanfaat.
Robbana Taqobbal Minna
Ya Alloh terimalah dari kami ( amalan
kami ), aamiin
No comments:
Post a Comment