Photo

Photo

Tuesday, 23 October 2018

Jangan Jadikan Hafalanmu Sebagai Mahar


Jangan jadikan hafalanmu sebagai mahar kecuali engkau laki laki paling miskin atau sangat miskin.

" Saya maharnya nikah 100 ribu kagak apa apa mas ..Kalau kamu mau memberikan bacaan ar rahman. jadikan itu hadiah untukku bukan mahar . Karena kamu kan tidak akan memberikan isi otakmu padaku "

Mahar adalah pemberian 
Seorang calon suami. boleh saja merasa dirinya sudah jadi hafiz ( penghafal al Quran ),Tetapi hafalan yang ada di kepalanya bukanlah sesuatu yang bisa diberikan kepada orang lain .

Bila mahar berupa hafalan Al Quran, justru melanggar pengertian mahar itu sendiri. Karena mahar itu pemberian hak istri dan hafalan al Quran tidak bisa diberikan . Sebab otak kita tidak bisa di copykan hafalan Al Quran seperti komputer .

Memahami dalil yang benar

" Dari sahal bin sa'ad bahwa nabi shallallahu 'alaihi wa sallam di datangi seorang wanita yang berkata 
" Ya Rasulullah ku serahkan diriku untukmu "

Wanita itu berdiri lama lalu berdirilah seorang laki laki berkata 
" Ya Rasulullah kawinkan dengan aku saja jika kamu tidak ingin menikahinya "

Rasulullah berkata " Punyakah kamu sesuatu untuk dijadikan mahar…?

Dia berkata " Tidak kecuali hanya sarungku ini "

Nabi menjawab 
" Bila kau berikan sarungmu itu maka kau tidak akan punya sarung lagi,carilah sesuatu "

Dia berkata 
" Aku tidak mendapatkan sesuatu apapun "

Rasulullah berkata
" Carilah walau cincin dari besi. "

Dia mencari lagi dan tidak mendapatkan apa apa .
Lalu nabi berkata lagi 
'Apakah kamu menghafal Qur'an…?

Dia menjawab 
" Ya surat ini dan itu " Sambil menyebutkan surat yang dihafalkanya.

Berkatalah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam 
" Aku telah menikahkan kalian berdua dengan mahar hafalan Qur'anmu
( HR. Bukhari dan muslim ).

Awalnya Rasulullah meminta mahar berupa harta , tetapi karena laki laki itu terlalu miskin , Beliau Shallallahu alaihi wa sallam membolehkan harta dengan nilai yang amat kecil, hanya berupa cincin besi .

Namun sudah dicari dan diupayakan. ternyata tetap tidak dapat juga, akhirnya apa boleh buat , Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam mempersilakan mahar nya berupa hafalan ayar Al Quran .

Kesimpulanya kalau mau menjadikan mahar bacaan AlQur'an, maka posisinya harus diletakan pada pilihan paling terakhir ( 1 rupiah atau besi tua pun tidak punya, atau baju pun hanya punya 1 dibadan ), setelah mengupayakan memberi harta meski cuma sedikit pun tidak punya .

Jangan Ujug Ujug Langsung Mahar Berupa Hafalan Alquran.

Rasulullah sendiri tidak pernah bayar mahar pakaian bacaan atau hafalan Al Qur'an .
Padahal beliau adalah orang yang paling tinggi derajatnya dalam hafalan Al Quran .

Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam menikahi khadijah radhiyallahu anhu diriwayatkan maharnya berupa 10 atau 100 ekor unta .
Kepada Aisyah dan lainnya berupa uang 500 dirham perak.

Aisyah berkata 
" Mahar Rasulullah kepada para isteri beliau adalah 12 uqiyah dan satu nash "

Aisyah berkata 
"Tahukah engkau apakah nash itu…?

Abdur rahman berkata " Tidak "

Aisyah berkata 
" Setengah uqiyah "
jadi semuanya 500 dirham .

Inilah mahar Rasululloh kepada para isteri beliau .(HR .muslim )

Mohon di koreksi bila salah

No comments:

Post a Comment

Perintah Kaisar Naga : 4475 - 4477

 Perintah Kaisar Naga. Bab 4475-4477 "Tuan Zhou, Penatua Chu akan pergi ke Kota Canglang secara langsung, dan Anda akan membawa beberap...