Photo

Photo

Saturday 3 June 2017

MENGHENINGKAN CIPTA

Lelah Dengan Orang yang Datang dan Pergi

Kebersamaan adalah sesuatu yang mewah, yang tercipta dari perkumpulan orang-orang yang belajar saling menerima dan memahami. Itulah sebabnya kebersamaan itu tidak dapat terbeli. Sayangnya, dalam hidup, kita nggak bisa menghindari fase ‘datang dan pergi’ orang-orang yang kita kenal. Saking seringnya, itu membuat kita lelah.

Lelah dengan perkenalan, lelah dengan proses adaptasi, lelah dengan kata selamat tinggal, lelah dengan kegagalan, dan lelah menikmati kehilangan.

Seperti berada di sebuah halte. Kamu akan menyaksikan orang yang datang untuk menunggu bus yang mengantarkan ke tujuannya, dan kepergian orang itu karena telah dijemput bus yang ditunggunya. Dan itulah hidup. Datang dan pergi. Hanya sedikit yang menetap.

Oleh karena itu, jagalah orang yang menetap di kehidupanmu. Mereka yang tahan dengan sikapmu. Mereka yang memaafkan kesalahanmu. Mereka yang mengubahmu menjadi lebih baik. Dan mereka yang ingin selalu bersamamu.

Ada yang datang dalam hidup untuk mengajarimu sesuatu, kemudian pergi ketika kamu telah memahami apa yang telah diajarkan.

Sayangnya, kamu baru sadar akan pelajaran itu setelah ia pergi...........

MENGHENINGKAN CIPTA bag 2

Lelah Dengan Kesendirian

Ketika sendiri tanpa ada satu orang pun yang menemani dan memahami, siapa lagi yang kamu rasakan kehadirannya selain kesepian?

Konon, kesepian itu sahabat sejati yang takkan pernah meninggalkan kita, karena ia selalu menemani kesendirian, di mana pun dan kapan pun. Namun kesepian juga serupa racun yang membuat hatimu mati rasa. Membuat hatimu nggak bisa merasakan cinta, karena terlalu lama menikmati kesendirian.

Ada waktunya kamu lelah dengan sendiri, bosan ditemani kesepian yang akhirnya kamu sadar mencelakakan hati, dan yang terparah adalah: membodohi dirimu sendiri dengan pertanyaan.

“Kalau berdua, yakin bisa bertahan selamanya?”

“Emangnya dalam keramaian sekali pun, ada orang yang bisa memahamimu?”

“Buat apa jatuh cinta? Kalau ujung-ujungnya yang kamu dapatkan lagi-lagi luka.”

Kesepian itu menguras tenaga dalam tiap detik yang berjalan, menghalang-halangi pintu bahagia. Dan, pada waktunya datanglah saatnya kita lelah, ingin ada yang melarang, ingin memiliki teman berbagi, ingin memiliki seseorang yang bisa memahami dan mencintai.

Terluka oleh seseorang lebih ada artinya dibanding dilukai kesepian dan kesendirian.

MENGHENINGKAN CIPTA bag 3

Lelah Dengan Pengkhianatan

Bukan alasan yang tepat memang bila ada seseorang yang enggan mempunyai hubungan hanya karena lelah dengan pengkhianatan.

Tetapi, lagipula siapa yang berani merasakan rasanya dikhianati? Bahkan, orang paling berani sekali pun takut dan nggak mau dikhianati, terlebih oleh orang yang disayanginya.

Pengkhianatan adalah salah satu ketakutan terbesar manusia, di mana kepercayaan dan kesetiaan dihancurleburkan dalam satu waktu, menimbulkan trauma dalam mendeklarasikan kehilangan.

Itulah kenapa hanya orang tolol yang mengkhianati kesetiaan. Karena kesetiaan itu hanya terlahir dari sifat dewasa yang memiliki kesabaran yang besar, dan nggak semua orang memilikinya.

Biarlah kita dikhianati tapi jangan pernah berfikir untuk menghianati apalagi menjadi penghianat ..............
MENGHENINGKAN CIPTA bag 4.

Kita Lelah Dengan Semua

Nggak adil rasanya bila kita memaksakan diri untuk selalu berjuang meraih apa yang diinginkan. Terus mencari jawaban tentang pertanyaan atas rasa penasaran yang nggak berhenti berputar di kepala, membuat rotasi hidup berhenti pada satu titik.

Sayang, kita tidak lagi seorang anak kecil yang bisa mendapatkan keinginannya hanya dengan merengek dan menangis.

Kita butuh proses perjuangan hebat nan keras untuk mendapatkannya. Dan kadang itu membuat kita lupa bahwa tubuh mempunyai batas untuk berhenti sejenak dan beristirahat, lalu berpikir.

Wahai kamu yang terlampau sering menghiraukan tanda-tanda tubuh yang ingin menyerah, apakah kamu tau kulit yang deras berkeringat ingin dikeringkan?
Apa kamu tau luka yang terlahir ingin disembuhkan?
Apakah kamu tau kepalamu ingin meledak karena diforsir untuk fokus pada target?
Apakah kamu tau kedua langkah kakimu ingin tumbang karena terus menerus dipaksa melangkah?

Kita tahu, hanya saja kadang kita menyangkalnya.
Sebab, ada saatnya kita lelah dengan semua...

Met istirahat ya

No comments:

Post a Comment

Perintah Kaisar Naga : 4340 - 4345

 Perintah Kaisar Naga. Bab 4340-4345 "Kalau begitu kamu bisa meminta bantuan Pangeran Xiao. Agaknya, Keluarga Qi tidak bisa lebih kuat ...