Anak lelaki banyak energi.
Anak lelaki suka berlari.
Anak lelaki perlu keluar kena
matahari supaya mood jadi happy, kurang depresi, tingkatkan memory.
Anak lelaki perlu Ayah di sisi. Untuk
jadi idola diri.
Ajak ke masjid. Katakan padanya,
Allah mencintai pemuda yang mencintai mesjid.
Anak lelaki perlu ibu, yang
sentiasa mendengar dan mengasihi.
Memang macam-macam perangai yang
dia buat, kadang-kadang bikin sakit hati.
Tapi Ibu butuh sabar yang tidak
bertepi.
Ngomong sekali belum tentu si
anak lelaki nurut. Ingatkan beberapa kali.
Bukan berarti si anak sembrono
ya.
Tapi ada cara dan seninya.
Karena anak lelaki, otaknya tak
mampu memproses banyak arahan, satu arahan satu situasi.
Ketika merasa marah padanya,
katakan pada pada diri, Ini amanah Illahi
Tugas kita bukan menghakimi
Tapi mendidik
Beri kasih sayang, tanpa lelah
memberi.
Dan Ini persoalan yang terakhir
Sudah peluk anak lelaki anda hari
ini…?
Dalam sekejap mata mereka menjadi
dewasa.
Peluklah selagi sang putera masih
berdenyut nadi.
No comments:
Post a Comment