Dari
Nawwas bin Sam’an radhiallahuanhu, dari Rasulullah shollallohu ‘alaihi wa sallam beliau bersabda : “Kebaikan adalah akhlak yang baik, dan dosa adalah apa yang
terasa mengaggu jiwamu dan engkau tidak suka jika diketahui manusia “
(HR
Muslim)
Dan dari
Wabishah bin Ma’bad radhiallahuanhu dia berkata :
Saya mendatangi Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam, lalu beliau
bersabda : Engkau datang untuk menanyakan kebaikan ?
Saya
menjawab : Ya. Beliau bersabda : Mintalah pendapat dari hatimu, kebaikan adalah
apa yang jiwa dan hati tenang karenanya, dan dosa adalah apa yang terasa
mengganggu jiwa dan menimbulkan keragu-raguan dalam dada, meskipun orang-orang
memberi fatwa kepadamu dan mereka membenarkannya.
(Hadits hasan
kami riwayatkan dari dua musnad Imam Ahmad bin Hanbal dan Ad Darimi dengan
sanad yang hasan)
Pelajaran
dalam hadits tsb :
1. Tanda
perbuatan dosa adalah timbulnya keragu-raguan dalam jiwa dan tidak suka kalau
hal itu diketahui orang lain.
2. Siapa yang
ingin melakukan suatu perbuatan maka hendaklah dia menanyakan hal tersebut pada
dirinya .
3. Anjuran
untuk berakhlak mulia karena akhlak yang mulia termasuk unsur kebaikan yang
sangat besar.
4. Hati
seorang mu’min akan tenang dengan perbuatan yang halal dan gusar dengan
perbuatan haram.
5. Melihat
terlebih dahulu ketetapan hukum sebelum mengambil tindakan. Ambillah yang
paling dekat dengan ketakwaan dan kewara’an dalam agama.
6.
Rasulullah shollallohu ‘alaihi wa sallam ketika menyampaikan
sesuatu kepada para shahabatnya selalu mempertimbangkan kondisi mereka.
7.
Perhatian Islam terhadap pendidikan sisi agama yang bersifat internal dalam
hati orang beriman dan meminta keputusannya sebelum mengambil tindakan
No comments:
Post a Comment