Perintah Kaisar Naga. Bab 4664-4672
Jenderal Yan mendengarkan kata-kata Wrexton dan tidak bisa menahan tawa. Belum lagi betapa briliannya senyumnya, Wrexton sedikit berbulu saat tersenyum.
"Yan tua, apa yang kau tertawakan, apakah metode yang aku katakan ini tidak cocok...?"
"Jika menurut Anda 50 atau 50 poin tidak tepat, Anda bisa enam puluh. Saya empat puluh dan Anda enam puluh, bagaimana?”
Wrexton terus bertanya!
"Qiu tua, setelah bertahun-tahun, pernahkah kau melihatku memperebutkan sesuatu denganmu?"
"Meskipun saya tidak berkelahi atau bertengkar, dan Anda memberi saya pekerjaan tersulit dalam menjaga penjara, tapi saya tidak memiliki keluhan!”
"Tapi kau tidak bisa memperlakukanku seperti orang bodoh.... Kau membawa orang-orang mu ke luar kota, apa menurutmu aku tidak tau?"
"Kau bertarung dengan Xing tua, dan pada akhirnya kalian berdua seri. Apa kau pikir aku tidak tahu?"
"Kau dipukuli dan memuntahkan darahmu oleh seorang bocah di Alam Mahayana tingkat pertama. Apakah Anda pikir saya tidak tahu?”
"Kerja sama seperti apa yang masih kau bicarakan dengan saya di sini? Anda tidak bisa berurusan dengan penjahat Xing tua lagi, jadi Anda menarik saya ke dalam air bersama-sama.”
" Oh...no... Aku tidak sebodoh itu Ferguson.... Meskipun tambang urat batu roh peri bagus, saya tahu berapa banyak kemampuan yang saya miliki, dan saya juga tidak menginginkannya.”
"Jika kau mau, gunakan keahlianmu sendiri untuk memperjuangkannya. Jangan khawatir, bahkan jika Xing tua itu datang kepadaku, aku tidak akan membantunya."
Jenderal Yan tersenyum dan berkata pada Wrexton!
Ketika Wrexton mendengar ini, wajahnya memerah dan dia terlihat sangat malu!
"Yan tua, tidakkah kau memikirkannya lagi? Saya dapat meningkatkan rasio untuk Anda!”
Wrexton masih berjuang untuk itu!
Jika dia hanya mengandalkan kekuatan Mansion Qiu, khawatir akan sulit untuk mendapatkan kembali tambang batu roh peri!
" Antarkan tamu Keluar......”
Jenderal Yan berteriak dengan dingin!
Pada saat ini, pelayan Mansion Yan masuk dan berkata kepada Wrexton, "Jenderal Qiu, tolong...”
Wrexton masih ingin membuka mulutnya dan memperjuangkannya, tetapi melihat Jenderal Yan seperti itu, dia akhirnya menutup mulutnya, berbalik dan berjalan keluar!
"Cuiih, bermain-main dengan ku dan memperlakukan aku seperti orang bodoh?"
Jenderal Yan melihat punggung Wrexton dan mendengus dan tersenyum dingin!
......
Wrexton meninggalkan Yan Mansion dengan marah, dan seluruh tubuhnya serasa akan meledak karena marah!
Dia tidak hanya tidak mendapatkan bantuan dari Jenderal Yan, bahkan Jenderal Yan membunuh wanita yang paling dia sukai untuk diajak bermain icikiwir..!
Wrexton merasa telah kehilangan istrinya dan kehilangan tentaranya.
Tapi dia tidak bisa menahannya. Jenderal Yan ini tahu segalanya, jadi akan sulit untuk bekerja sama dengannya!
"Tuanku, apa Jenderal Yan tidak setuju?”
Pelayan Mansion Qiu bertanya!
"Tidak!" Wrexton menggelengkan kepalanya: "Sepertinya aku hanya bisa menaruh harapanku pada Saudara Luo. Saya harap dia bisa datang lebih awal kali ini...”
"Tuan, Tuan Luo adalah orang dari luar Kota Binatang. Jika Anda diam-diam berkolusi dengan seorang biksu dari luar Kota binatang seperti ini dan membiarkan dia muncul, bukankah Anda akan dihukum?"
Pengurus rumah tangga berkata dengan cemas!
"Saya tidak bisa mengendalikan begitu banyak. Tuan kota bahkan tidak tahu di mana itu. Siapa yang akan menghukum ku...? Selama saya menjadi penguasa kota saat itu, saya akan menetapkan aturan Kota Binatang!”
Wrexton melambaikan tangannya, tidak tergerak.
Selama dia bisa mendapatkan tambang urat batu roh peri, dia bisa menggunakan biksu dari luar Kota Binatang untuk membantunya merebut seluruh Kota Binatang!
Pada saat itu, aturan akan ditetapkan oleh dirinya sendiri, dan tidak akan ada hukuman untuknya!
.....
Pada saat ini, Dave chen masih berkultivasi dengan keras di jalur goa tambang, berusaha untuk menerobos ke tingkat kedua Alam Mahayana sesegera mungkin!
Jenderal Xing mengajak orang-orang untuk berjaga siang dan malam untuk mencegah Wrexton membawa orang-orangnya untuk melakukan kerusakan!
Tiga hari berlalu dalam sekejap mata.
Dalam tiga hari ini, Aaron dan yang lainnya terus menambang batu roh peri, dan mereka juga memperoleh banyak keuntungan..!
.....
Sementara di Mansion Qiu, Wrexton terus mondar - mandir tanpa teh dan nasi sepanjang hari!
Wajahnya ditutupi kerutan, dan dia terlihat jauh lebih tua!
"Kenapa kau belum datang?"
Wrexton mengerutkan kening dan melihat ke luar jendela!
"Saudara Qiu, apakah kau menungguku?”
Pada saat ini, sebuah suara kasar datang dari luar!
"Saudara Luo, Saudara Luo, kau ada di sini...”
Mendengar suara ini, Wrexton sangat gembira dan langsung berlari keluar!
Di halaman Qiu Mansion, seorang pria dengan tinggi beberapa meter dan tebal lima kaki sedang menatap Wrexton dengan senyum di wajahnya!
Jika Dave ada di sini, dia pasti bisa mengenali sekilas bahwa pria besar di depannya adalah Rota!
Rota, yang dihancurkan oleh Tuan Shi dan kemudian dibangkitkan!
Saat ini, wajah Rota penuh dengan cahaya merah, dan dia sudah lama kehilangan rasa malunya saat dipenggal saat itu!
"Saudara Qiu, apakah kau telah mempersiapkan begitu banyak batu roh peri dan tidak memiliki cukup dana untuk membelinya lagi?"
"Saya dapat memberitahu Anda, saya ingin lebih banyak batu roh peri kali ini, dan saya ingin sebanyak yang Anda miliki!"
Rota memandang Wrexton dan bertanya seperti itu!
Ternyata batu roh peri di tas penyimpanan Rota semuanya dibeli dari Wrexton. Tidak heran orang ini memiliki peta di tangannya dan kemudian menandai tempat Kota Binatang!
Orang ini dapat melakukan perjalanan melalui lapisan formasi hantu dan datang ke Kota binatang. Wrexton pasti telah membiarkan Rota datang dan pergi dengan bebas!
"Saudara Luo, ayo masuk ke dalam dan bicara!”
Wrexton mengundang Rota ke aula!
Setelah Rota duduk di aula, Wrexton menepuk telapak tangannya dengan penuh semangat, dan kemudian dua gadis muda keluar, satu per satu yang sangat cantik, dan duduk di sebelah Rota!
Rota memeluk kedua gadis itu dengan akrab, memeluk mereka dengan tangan besarnya, mencumbu mereka, mengabaikan bahwa Wrexton ada di sampingnya!
Wrexton juga tidak peduli, sepertinya dia sudah terbiasa!
Meskipun Rota memiliki posisi di Istana ke Sembilan, sumber daya Istana itu juga bagus, tetapi ada satu hal yang membuat Rota terdiam, yaitu, terlalu sedikit biksu wanita di Istana!
Selain aturan Istana, ras Protoss atau klan dewa harus mengikuti kultivator wanita protoss atau klan dewa dan melakukan budidaya ganda. Ini juga untuk menjaga kemurnian garis keturunan Protoss!
Akibatnya, ini telah menciptakan situasi di mana ada lebih banyak biksu laki-laki dan lebih sedikit biksu wanita, dan banyak biksu laki-laki Protoss tidak dapat menemukan pasangan kultivasi ganda!
Rota tidak terkecuali. Untungnya, dia sekarang bisa datang ke Kota Binatang untuk membeli batu roh peri, jadi di sini, tidak ada yang bisa menahan dan mengendalikan, Rota dapat menemukan seorang wanita untuk berkultivasi ganda sesuka hati!
Wrexton juga tahu kesukaan Rota, jadi setiap kali dia datang, Wrexton akan mempersiapkan dua gadis cantik untuk Rota!
"Saudara Luo, aku...”
"Saudara Qiu, jangan membicarakannya dulu, tunggu sampai aku melampiaskan nafsu ku..!”
Rota menggendong dua gadis muda di pelukannya dengan nafsu membara, bagaimana dia masih mau mendengarkan kata-kata Wrexton!
Wrexton terdiam saat mendengar ini, tapi dia tidak berani menolak. Dia hanya bisa tersenyum dengan wajah pahit dan berkata, "Baiklah, Saudara Luo, silahkan bermain dulu...”
Setelah berbicara, Wrexton keluar. Ketika kaki Wrexton baru saja keluar dari ruangan, dia mendengar jeritan seorang wanita dari belakangnya!
Wrexton hanya bisa menutup pintu dengan cepat, dan Rota ini terlalu tidak sabar.
Mendengarkan suara di dalam ruangan, Wrexton hanya bisa menunggu di luar, dengan bosan menyalakan sepanci asap yang menyegarkan untuk dirinya sendiri, tempat rokok giok memancarkan cahaya hijau, dan itu sangat berharga pada pandangan pertama!
Setelah menyesap dua kali, Wrexton merasa segar kembali, dan kebosanan di hatinya jauh berkurang!
Perlahan-lahan menghembuskan asap, Wrexton hendak menyesap ketika dia mendengar suara di ruangan itu berhenti!
"Saudara Qiu, masuklah...”
Suara Rota terdengar!
Wrexton tercengang, dan melihat rokok menyegarkan yang tidak dihisap di tangannya, dan dia hanya bisa menjatuhkan semuanya tanpa daya!
Ini terlalu cepat, dia bahkan belum selesai merokok!
Berapa menit ini bisa bertahan?
Diperkirakan hanya beberapa puluh detik
Wrexton membuka pintu, dan kedua gadis itu keluar dengan ekspresi yang belum selesai
Rota, di sisi lain, kemerahan, dengan senyum di wajahnya, dan dia terlihat nyaman!
"Saudara Luo benar - benar menjadi lebih kuat dan lebih kuat...”
Setelah Wrexton memasuki pintu, dia berkata melawan hati nuraninya!
"Hahaha, Saudara Qiu telah pandai memuji dan layak dapat penghargaan, dan saya tidak berani membual tentang apa pun, tetapi ketika sampai pada waktu kultivasi ganda, saya masih sangat baik dalam klan dewa kami.”
Rota membual!
Ketika Wrexton mendengar ini, dia hampir tertawa terbahak-bahak. Apakah Anda berani mengatakan bahwa itu luar biasa?
Wrexton belum pernah berhubungan dengan Protoss, tapi mendengar apa yang dikatakan Rota, seperti apa klan dewa itu ?
Tapi sekarang Wrexton hendak memohon kepada Rota, dia tidak berani mengatakan apa-apa!
"Saudara Luo, mari kita bicara tentang pusat urat batu roh Peri. Saya tidak memiliki terlalu banyak batu roh peri saat ini...”
Wrexton mengikuti Rota dan berkata!
" What....Tidak terlalu banyak? Apa yang terjadi? Saya sangat membutuhkannya kali ini. Apakah semua batu roh peri di sekitar Kota Binatang mu telah habis ditambang?”
Rota bertanya dengan cemberut di alisnya!
" Oh.. Itu tidak benar. Tepat di luar Kota Binatang kita, tambang urat baru batu roh peri telah ditemukan!”
Wrexton menggelengkan kepalanya dan berkata!
Rota menggosok dan berdiri: "Tambang urat batu roh peri? Lalu mengapa Anda mengatakan bahwa Anda tidak ada terlalu banyak batu roh peri? Jika Anda belum menambang, saya bisa menunggunya selama beberapa hari!”
Rota berharap untuk tinggal di sini selama beberapa hari lagi, lagipula, dia bisa melakukan kultivasi ganda di sini sesuka hati!
"Saudara Luo, jangan khawatir, aku akan memberitahumu tentang ini, tambang batu roh peri di ambil oleh orang lain, jadi aku tidak bisa menambangnya.”
Wrexton berkata tanpa daya!
"Ditempati oleh orang lain? Bukankah kau salah satu dari tiga jenderal di Kota Binatang? Siapa yang berani mengambilnya darimu?”
Rota telah bekerja dengan Wrexton selama bertahun-tahun, dan dia juga tahu beberapa hal tentang Kota Binatang!
"Itu adalah kriminalisasi dari Mansion Xing yang bertarung denganku. Orang ini merampas tambang dan menambang batu roh peri sendirian. Saya pergi untuk merebutnya, sayangnya, keahlian saya tidak sebagus yang lain, jadi saya harus mundur!”
Kata Wrexton!
" Dancoookkkk... Sial, masih ada orang yang berani merampok mu, kau bawa aku sekarang dan rebut tambang urat batu roh peri itu!“
Kata Rota dengan marah!
Ketika Wrexton mendengar ini, dia mengangguk gembira dan berkata, "Saudara Luo, aku telah menunggumu. Selama Anda mengambil kembali tambang batu roh peri, saya pasti akan memberi Anda diskon untuk batu roh peri dan menemukan Anda beberapa wanita lagi."
Ketika Rota mendengar ini, dia melambaikan tangannya dan berkata, "Tidak perlu diskon. Bagaimanapun, itu bukan uang saya sendiri. Anda hanya perlu menemukan saya beberapa wanita lagi!"
"Cepat dan bawa aku ke sana. Kali ini saya ingin membawa lebih banyak batu roh peri kembali, dan saya bisa menebusnya. Batu roh peri di tubuhku telah dirampok, dan aku ditertawakan sepanjang hari sekarang!"
Batu roh peri Rota dirampok oleh Dave. Meskipun Penguasa Istana Kesepuluh tidak menghukumnya setelah kembali ke Istana, dia masih diejek oleh yang lain di Istana!
Sekarang Rota sangat perlu membalikkan keadaannya. Selama dia bisa membawa kembali batu roh peri yang cukup kali ini, dia akan bisa memblokir ejekan dari semua orang!
" What...eh .. Apa?" Wrexton terkejut: "Mengapa ada orang yang berani mengambil batu roh peri Saudara Luo? Bukankah itu mencari kematian?“
Rota ini adalah puncak dari tingkat sembilan Alam Mahayana, dan tinggal selangkah lagi untuk berubah menjadi Tranformasi alam abadi Negeri Peri!
Di dunia ini, di seluruh Kota Binatang, kecuali penguasa kota, Rota adalah kekuatan tempur tertinggi!
Tanpa diduga, kekuatan semacam ini yang dianggap memiliki keberadaan tingkat kedua di Kota Binatang, tapi dirampok di luar Kota Binatang!
"Kau tidak tahu apa-apa. Kota Binatang mu telah ditutup selama ribuan tahun, dan kau tidak tahu bahwa Dunia Surga dan Manusia telah mengalami banyak perubahan.”
"Saya tidak tahu ada apa. Sekarang ada banyak biksu yang tidak dapat dipahami di Dunia Surga dan Manusia, dan orang-orang ini, aku tidak tahu dari mana mereka berasal.”
"Bahkan ada biksu jenius yang bisa bertarung dengan melompati alam. Seluruh Dunia Surga dan Manusia berada dalam kekacauan sekarang!”
"Bahkan penguasa domain di Tranformasi Alam abadi Negeri Peri itu ketakutan dalam sekejap...”
Jenius yang dikatakan Rota adalah Dave. Dia melihat dengan matanya sendiri bahwa Dave, biksu tingkat sembilan Alam Kesengsaraan Transendensi, dapat membunuh biksu tingkat empat Alam Mahayana hingga menangis dengan memanggil ayah dan ibunya!
Dan orang yang sekilas menakuti master domain adalah Tuan Shi. Gambaran mengejutkan ini selalu melekat di hati Rota.
"Apakah itu sangat menakutkan? Penguasa domain di Transformasi alam abadi Negeri Peri, ketakutan dalam sekejap?”
Wrexton tampak terkejut, mengetahui bahwa biksu Transformasi Negeri Peri di Dunia Surga dan Manusia bahkan sudah tidak dianggap!
Setelah berubah menjadi Transformasi alam abadi Negeri Peri, itu telah naik menjadi Abadi. Setelah menjadi Abadi, siapa yang masih ingin tinggal di Dunia Surga dan Manusia?
Itu telah naik ke Alam Surgawi dan memasuki kembali kultivasi baru!
Bagaimana rasanya ada yang bisa menakut-nakuti orang yang merupakan Transformasi alam abadi Negeri Peri?
Wrexton tidak dapat memahaminya, tetapi dia telah melihat si jenius yang bisa bertarung dengan melompati alam, tetapi dia tidak tahu bahwa Rota berbicara tentang Dave!
"Saudara Luo, jenius yang bisa bertarung melompati alam juga tersedia di Kota Binatang kami, tetapi Kota Binatang kami tidak dapat menemukan biksu yang bisa menakut-nakuti biksu di Transformasi alam abadi Negeri Peri.”
"Di luar sangat mengerikan. Untungnya, Kota binatang kami ditutup lebih awal, jika tidak maka akan menjadi mangsa orang lain sejak lama!"
Wrexton berkata dengan rasa takut yang tersisa!
"Saudara Qiu terlalu banyak khawatir. Dengan kekuatan Kota Binatang, kau masih bisa mendominasi Dunia Surga dan Manusia. Lagi pula, masih ada beberapa biksu di sini dengan kekuatan abnormal.”
Rota menepuk bahu Wrexton dan berkata!
......
Rota mengikuti Wrexton saat dia berjalan dan mengobrol, dan segera tiba di tempat Tambang urat Batu Roh Peri!
Kali ini, Wrexton tidak membawa banyak orang, hanya selusin rombongan!
Dengan Rota bersamanya, dia tidak takut sama sekali, bahkan jika penjahat Xing membawa beberapa ratus orang, itu tidak akan berguna sama sekali!
Beberapa biksu tingkat empat atau lima Alam Mahayana, tidak peduli berapa banyak orang di sana, tidak mungkin menjadi lawan Rota, biksu puncak dari tingkat sembilan Alam Mahayana!
"Lapor Jenderal Xing! Tampaknya Wrexton itu membawa orang-orangnya ke sini lagi...”
Saat Wrexton dan yang lainnya mendekati tambang Batu Roh Peri, seseorang segera mengikuti Jenderal Xing untuk melapor!
Jenderal Xing mendengus dingin: "Saya tahu orang itu tidak akan menyerah. Berapa banyak orang yang dia bawa kali ini!"
"Hanya ada lebih dari selusin...”
Bawahannya berkata!
" What... hanya Lebih dari selusin...?" Jenderal Xing mengerutkan kening: "Apa yang dilakukan orang ini? Ikut aku, Aku akan keluar dan melihat-lihat...”
Jenderal Xing memimpin orang-orang keluar dari kamp perang!
Melihat dari kejauhan, Jenderal Xing melihat Wrexton benar-benar membawa belasan orang, dan di samping Wrexton ada seorang pria kuat setinggi beberapa meter!
Meskipun Jenderal Xing tidak mengenal Rota, dia tidak memasukkan nya dalam hati. Lagi pula, di seluruh Kota Binatang, satu-satunya orang yang bisa lebih kuat dari mereka adalah penguasa kota yang sudah tidak muncul selama bertahun-tahun!
Jenderal Xing, dengan sekelompok bawahan di belakangnya, berdiri dengan anggun di depan kamp, menatap Wrexton dan rombongannya yang perlahan semakin mendekat .
Ketika jarak antara kedua belah pihak menyempit, Jenderal Xing memimpin pertikaian, dengan busur sarkastik dari sudut mulutnya, dan berteriak keras: "Wrexton, kau adalah jenderal yang kalah. Anda melarikan diri dengan linglung terakhir kali, dan hari ini Anda membawa dua atau tiga anak kucing ini. Mungkinkah kepalamu tersangkut di pintu?"
Wajah Wrexton langsung suram seolah-olah dia bisa meneteskan air. Dia mengertakkan giginya dan menjawab dengan kejam: "Xing tua, jangan sombong! Terakhir kali itu hanya kelalaian sesaat di pihak saya, hari ini saya akan memberi tahu Anda milik siapa tambang batu roh peri itu!"
"Hahahaha!”
Jenderal Xing mengangkat kepalanya dan tertawa, tawanya penuh penghinaan, "Terserah kau lah... Dan pria bodoh di sebelahmu ini? Saya pikir Anda sedang terburu-buru untuk pergi ke tabib, dan Anda menemukan seorang idiot yang tidak tahu dari mana dia berasal untuk mengisi tempat, semua ini hanya omong kosong....”
Rota sudah kesal dengan mendengarkan pertengkaran di antara mereka berdua sepanjang jalan. Pada saat ini, dia sangat dipermalukan oleh Jenderal Xing sehingga dia tiba-tiba melompat menjadi guntur, matanya berputar seperti sepasang lonceng perunggu, dan dia meraung: "Kau tidak tahu bagaimana cara untuk hidup atau mati, beraninya kau mempermalukan ku begitu banyak!”
Sebelum suara itu jatuh, sosok Rota melintas, seperti bola meriam yang meledak, dengan suara angin yang berputar, dia bergegas menuju Jenderal Xing dalam sekejap.
Ekspresi Jenderal Xing tiba-tiba berubah. Meskipun dia sudah siap untuk waktu yang lama, kecepatan Rota sangat cepat sehingga dia hampir tidak punya waktu untuk bereaksi.
Pada saat kritis, Jenderal Xing tanpa sadar mengerahkan kekuatan spiritual di tubuhnya, dan buru-buru memadatkan perisai spiritual di depannya.
"Boom!”
Duaaaarrrr...
Kepalan tangan Rota, terbungkus kekuatan yang luar biasa, menghantam perisai dengan keras, membuat suara memekakkan telinga.
Jenderal Xing hanya merasakan kekuatan yang tak terhentikan datang, seperti layang-layang dengan benang putus, terbang di luar sejauh puluhan meter, menyeret jejak panjang di tanah, dan akhirnya menabrak batu besar.
"Puff!”
Jenderal Xing membuka mulutnya dan memuntahkan seteguk darah, mewarnai tanah di depannya menjadi merah.
"Jenderal!”
Setelah melihat ini, bawahan Jenderal Xing berteriak panik, mencoba bergegas menyelamatkan, tetapi mereka ditekan oleh aura kuat yang terpancar dari tubuh Rota, dan mereka tidak bisa bergerak.
Jenderal Xing bangkit dari tanah dengan susah payah, menyeka darah dari sudut mulutnya dengan tangan gemetar, matanya penuh keterkejutan dan keengganan.
Dia tidak pernah mengira bahwa di Kota Binatang, kecuali penguasa Kota, ada biksu yang memiliki kekuatan yang begitu kuat, dan dia sangat rentan di depan lawan.
Melihat Jenderal Xing terluka oleh pukulan Rota, Wrexton tidak bisa menyebutkan betapa bahagianya dia!
Dia bercanda menatap Jenderal Xing dan berkata, "Hey penjahat, jika kau dengan patuh menyerahkan tambang batu roh peri, dan kemudian menyerahkan orang yang membunuh putraku. Aku bisa mengampuni nyawamu demi pertemanan kita.”
"Tapi jika kau masih keras kepala, aku tidak peduli. Saudara Luo memiliki temperamen yang sangat buruk. Jika Anda masih tidak paham dengan pukulan ini, Anda bisa dimusnahkan.”
Wrexton tidak ingin Rota membunuh Jenderal Xing saat ini. Bagaimanapun, Rota adalah orang dari luar Kota Binatang. Jika Rota membunuh Jenderal Xing, dan jika penguasa Kota muncul, akan merepotkan untuk menutupinya!
Dia hanya perlu merebut tambang urat batu Roh peri dan membunuh Dave!
Untuk kehidupan jendral Xing, Wrexton yang harus menyelesaikannya sendiri. Jika penguasa kota benar-benar muncul untuk menyelidiki, itu juga akan menjadi perselisihan sipil, dan kejahatannya akan berakibat fatal!
"Wrexton, jangan berpura-pura menjadi orang yang baik denganku. Kau sebenarnya sudah lama ingin membunuhku. Jangan pikir aku tidak tahu.”
"Saya tidak akan memberi Anda Tambang Batu Roh Peri, dan bahkan lebih mustahil bagi saya untuk memberikan Tuan Chen kepada Anda. Jika Anda memiliki kemampuan, Anda bisa melakukannya!"
Jenderal Xing juga dianggap sebagai laki-laki, dan berkata sambil mendengus dingin!
"Cuiih, itu sesuatu di luar kendalimu, kau terlalu melebih-lebihkan kemampuan seseorang ”
Ketika Rota melihat ini, wajahnya penuh dengan penghinaan, dan dia mendekati Jenderal Xing selangkah demi selangkah, membuat tanah sedikit bergetar di setiap langkahnya, "Hari ini adalah kematianmu!"
Setelah itu, Rota memadatkan kekuatan spiritual hitam di tangannya, dan kekuatan spiritual itu seperti matahari hitam yang akan meletus, memancarkan aura yang mengerikan.
Melihat kekuatan spiritual hitam yang mendekat, Jenderal Xing merasakan keputusasaan yang mendalam di dalam hatinya, tetapi sebagai seorang jenderal, kebanggaan pada tulangnya membuatnya tidak pernah mau menerima nasibnya.
"Tidak semudah itu untuk membunuhku!”
Jenderal Xing mengertakkan giginya, mencoba kekuatan terakhirnya, dan mengerahkan kekuatan spiritualnya lagi, bersiap untuk melakukan pertarungan terakhir yang putus asa.
Namun, kekuatan spiritualnya saat ini hampir habis, dan serangan nya yang terkondensasi tampak sangat lemah.
Pada saat kritis ketika Rota hendak mengambil tindakan untuk mengakhiri hidup Jenderal Xing, tiba-tiba, sebuah awan di langit bermutasi.
Langit yang awalnya biru langsung diselimuti awan gelap, awan gelap tebal berjatuhan dan melonjak seperti tinta, dan kilat yang kuat menembus awan, membuat suara gemuruh yang memekakkan telinga.
Semua orang terpana dengan perubahan mendadak ini dan menatap langit satu demi satu.
Rota juga menghentikan gerakan tangannya, jejak keraguan dan kegelisahan melintas di matanya.
"Ini...... Apakah seseorang yang menyebabkan kesengsaraan guntur ini?" Wrexton bertanya dengan ngeri, dengan getaran dalam suaranya.
Karena pemandangan ini, dia sudah melihatnya beberapa hari yang lalu, itu seharusnya kesengsaraan guntur yang disebabkan oleh seseorang yang menerobos wilayah!
Tapi kekuatan alam apa yang bisa memicu kesengsaraan guntur dengan gerakan sebesar ini?
......
Pada saat ini, di kedalaman Tambang urat Batu Roh Peri, Dave chen tenggelam dalam momen kritis terobosan.
Dalam beberapa hari terakhir kultivasi gila, Dave terus-menerus menyerap aura kaya dari tambang batu roh peri, dan kekuatan spiritual di tubuhnya seperti gelombang pasang yang mengamuk, terus-menerus mendobrak yang jadi penghalang di tingkat dua Alam Mahayana.
Dave pada akhirnya berhasil menerobos penghalang rintangan itu, dan dia berhasil menerobos ke tingkat kedua Alam Mahayana.
Dengan kekuatan spiritual yang melonjak di tubuh Dave, langit dan bumi tampaknya merespons ritme kuno, dan badai petir yang belum pernah terjadi sebelumnya turun.
Di kedalaman tambang Batu Roh Peri, cahaya dan guntur terjalin, membentuk gambaran yang mengejutkan.
Awan gelap menempel di bagian atas, bukan lagi jatuhnya warna tinta yang sederhana, tetapi berubah menjadi pusaran yang dalam, seolah-olah terhubung dengan kekuatan kacau di luar sembilan hari lagi.
Petir bukan lagi ular perak sesekali, tetapi telah berubah menjadi jaring guntur yang tak ada habisnya, masing-masing setebal pilar raksasa, membawa kekuatan untuk menghancurkan langit dan bumi, membelah seluruh langit menjadi beberapa bagian.
Suara guruh tidak lagi hanya memekakkan telinga, tetapi berubah menjadi raungan yang dapat menggetarkan jiwa. Setiap suara seperti desahan langit dan bumi, yang membuat orang kagum.
.....
Di luar tambang.
"Siapa yang akan mengalami kejadian seperti itu setelah melalui kesengsaraan guntur..?"
Rota memandang ke langit, matanya penuh keterkejutan, dia bahkan lupa tentang Jenderal Xing!
Dan Jenderal Xing juga menatap langit dengan ekspresi bingung. Dia tidak mengerti, siapa yang akan melewati kesengsaraan guntur ini?
Badai petir yang menakutkan beberapa hari yang lalu dipicu oleh Dave yang menerobos ke Alam Mahayana.
Tapi bagaimana dengan kali ini?
Apakah itu Dave juga?
Jenderal Xing tidak dapat membayangkan bahwa hanya dalam beberapa hari, dapatkah Dave menerobos dari tingkat pertama Alam Mahayana ke tingkat kedua Alam Mahayana?
Jika itu benar, itu terlalu keterlaluan!
Dalam tatapan kaget semua orang, kekuatan Badai Petir menjadi semakin ganas, langit tampak terkoyak, dan guntur surgawi ungu jatuh dari langit, dengan aura menghancurkan segalanya.
Petir ini bukan hanya serangan fisik, tetapi juga berisi ujian hukum langit dan bumi, mencoba melenyapkan kekuatan spiritual di tubuh Dave, menghancurkan kehendaknya, dan membiarkannya tenggelam di lautan guntur yang tak berujung ini.
Namun, alih-alih kewalahan oleh badai petir, Dave menggunakan kekuatan langit dan bumi untuk terus memurnikan tubuh dan jiwanya.
Kekuatan spiritual dalam tubuhnya tampaknya telah dirangsang dengan potensi yang tak terbatas. Setiap pemboman guntur membuat kekuatan spiritual di tubuhnya lebih kental, tubuh lebih keras, dan jiwa lebih murni.
Di bawah badai petir besar ini, Dave tampaknya beresonansi dengan dunia.
Setiap kali cahaya guntur bersinar, itu mencerminkan keinginannya yang pantang menyerah.
Setiap gema guntur mengumumkan tekadnya untuk bergerak menuju alam yang lebih tinggi.
.....
Akhirnya, setelah hantaman guntur yang tak terhitung jumlahnya, badai petir berangsur-angsur mereda, awan gelap menghilang, dan sinar matahari kembali menyinari bumi.
Dave chen berdiri di goa tambang, memancarkan cahaya keemasan samar di sekujur tubuhnya.
Itu adalah aura suci yang unik setelah terobosan, yang menandai bahwa dia telah berhasil melewati kesengsaraan guntur yang mendebarkan ini dan memasuki dunia kultivasi yang baru.
Dave chen perlahan membuka matanya, cahaya halus melintas di matanya, dia merasakan kekuatan yang melonjak di tubuhnya, dan senyum percaya diri muncul di sudut mulutnya.
Kemudian, sosoknya melintas, dan dia dengan cepat terbang keluar dari Tambang Batu Roh Peri.
Ketika Dave muncul di depan semua orang, seluruh dunia dipenuhi dengan aura yang menakutkan.
" What....Itu kau?”
Saat Rota melihat Dave, matanya hampir menonjol, dan wajahnya penuh keterkejutan dan kemarahan, "Mengapa bocah laknat sepertimu muncul di sini?"
Dave chen juga seorang biksu dari luar Kota Binatang. Anda harus tahu bahwa biksu dari luar tidak diizinkan masuk ke dalam Kota Binatang.
Rota juga bisa masuk dan keluar dengan bebas karena benda yang diberikan oleh Wrexton, tapi bagaimana Dave bisa masuk?
Dave chen mengabaikan kemarahan Rota, tetapi menoleh untuk melihat Jenderal Xing yang terbaring di tanah, dan bertanya dengan prihatin: "Jenderal Xing, apakah Anda baik-baik saja?"
Ketika Jenderal Xing melihat Dave, cahaya harapan muncul kembali di matanya yang awalnya suram. Dia berkata dengan lemah: "Tuan Chen, Anda datang tepat pada waktunya... Wrexton ini berkolusi dengan orang lain dalam upaya merebut Tambang urat Batu Roh Peri...”
Dave mengangguk, berbalik, menatap Rota dengan dingin, dan berkata sedikit bercanda dalam suaranya: " Dasar Pria konyol goblok, aku tidak menyangka kita akan bertemu lagi. Apakah kau ingin mati lagi?"
Ketika Rota mendengar Dave chen mengatakan bahwa dia pernah mati sekali, tubuh Rota bergetar, mengingat penampilan Tuan Shi yang menakutkan!
Tapi ini adalah Kota Binatang, bahkan jika Dave memiliki pendukung di Dunia Surga dan Manusia, mustahil bagi orang itu untuk muncul di sini!
Memikirkan hal ini, Rota mencibir dan berkata, "Hei bocil keparat, jika kau membiarkan aku menyentuh mu hari ini, kau akan sial. Anda telah mengambil barang-barang saya, dan saya akan membuat Anda memuntahkannya dua kali!"
" Hehehe.... Apakah kau memiliki kemampuan untuk itu? Semut kecil yang telah mati sekali, masih berani berbicara sok keras." Dave chen berkata sambil tersenyum!
Dialog antara Dave dan Rota secara langsung membingungkan Jenderal Xing dan Wrexton. Mereka tidak menyangka Dave dan Rota bahkan mengenal satu sama lain!
"Saudara Luo, apakah kau kenal bocah edan ini?" Wrexton bertanya dengan curiga!
"Tentu saja aku tahu, bocil inilah yang merampok batu roh peri-ku.”
Kata Rota!
" What.....eh...Apa?" Wrexton terkejut: "Apakah dia seorang biksu dari luar Kota Binatang?"
Jenderal Wrexton menatap Dave, wajahnya luar biasa penuh ketidak percayaan...!
"Ya, saya berasal dari luar Kota Binatang. Saya dapat menemukan Kota Binatang berkat peta dari pria goblok bin bodoh ini. Kalau tidak, saya tidak dapat menemukan tempat ini dengan peta di tas penyimpanannya!"
"Jika saya tidak menemukan tempat ini, saya tidak akan dapat menemukan tambang urat Batu Roh Peri. Jika saya tidak dapat menemukan tambang urat Batu Roh Peri, saya tidak akan dipromosikan ke Alam Mahayana tingkat kedua!"
"Ngomong-ngomong, aku ingin berterima kasih kepada mahluk bodoh plus goblok ini!"
Dave chen berkata dengan ekspresi main-main di wajahnya!
Rota mendengarkan sarkasme Dave dan tersenyum marah: "Hahahaha... bocah dancoookkkk jahanam...! Anda tidak tahu caranya Anda hidup atau mati, dan Anda hanyalah seorang biksu kecil di alam Mahayana, tapi Anda berani berbicara di depan saya.”
"Hari ini, aku pasti akan menghancurkan mu berkeping-keping untuk melampiaskan kebencian di hatiku!”
Setelah itu, Rota tidak lagi ragu-ragu, mengerahkan seluruh kekuatannya, dan kelompok kekuatan spiritual hitam di tangannya langsung membengkak beberapa kali, dan menghantam Dave.
Di mana kelompok kekuatan spiritual hitam lewat, udaranya tampak terkoyak, mengeluarkan suara yang keras.
Dave menatap Rota yang bergegas mendekat, tanpa rasa takut sedikit pun di matanya.
Dia menarik napas dalam-dalam, dan kekuatan spiritual di tubuhnya seperti gelombang yang mengamuk..
Asal usul guntur dan kilat yang kuat menyembur keluar dari tubuhnya, mengembun menjadi naga guntur besar di depannya.
"Pergi!”
Serang...
Dave berteriak, dan naga guntur meraung ke arah kelompok spiritual hitam.
"Boom!”
Duaaaarrrr...
Keduanya bertabrakan, langsung memicu ledakan yang menghancurkan langit dan bumi.
Fluktuasi energi yang kuat seperti tsunami yang mengamuk, menyebar dengan cepat.
Semua orang mundur satu demi satu untuk menghindari dampak kekuatan yang kuat ini.
Bawahan Jenderal Xing digulingkan ke tanah oleh kekuatan ini, dan banyak dari mereka terluka parah.
Bahkan Wrexton dikejutkan oleh kekuatan ini dan mundur lagi dan lagi, wajahnya sepucat kertas.
Saat asap dan debu menghilang, semua orang melihat Rota menatap Dave dengan kaget.
Saat ini, pakaian Rota sudah compang-camping, rambutnya acak-acakan, dan masih ada bekas darah yang menggantung di sudut mulutnya.
Di sisi lain, Dave tetap berdiri kokoh di tempatnya, auranya stabil, seolah-olah pertempuran barusan tidak berpengaruh padanya.
" What.. ini...bagaimana ini mungkin......?”
Rota berkata dengan tak percaya, dia tidak bisa memikirkannya. Hanya dalam beberapa hari, kekuatan Dave telah meningkat pesat.
Dave chen hanya tingkat kedua dari Alam Mahayana. Bagaimana bisa mengalahkan biksu puncak tingkat sembilan Alam Mahayana?
Ini terlalu diluar nurul……sungguh gak habis Fikri
Wrexton melihat pemandangan ini, memikirkan badai petir yang menakutkan barusan, seluruh kepalanya penuh tanda tanya!
Penyimpangan macam apa ini?
Promosi tingkat pertama Alam Mahayana ke tingkat kedua Alam Mahayana, itu hanyalah terobosan kecil di alam tersebut!
Bagaimana itu masih bisa memicu kesengsaraan guntur yang begitu mengerikan?
Sekarang melihat kekuatan Dave di tingkat kedua Alam Mahayana, tetapi mengalahkan Rota, puncak tingkat sembilan Alam Mahayana, Wrexton sepertinya mengerti mengapa kesengsaraan guntur itu begitu menakutkan.
Dave chen memandang Rota dengan sedikit senyum, tidak berbicara, tetapi sekali lagi mengerahkan kekuatan spiritual di tubuhnya, siap untuk melancarkan serangan berikutnya.
Setelah melihat ini, Rota merasakan ketakutan yang mendalam di dalam hatinya. Dia tahu bahwa jika dia terus bertarung hari ini, dia pasti akan mati.
Jadi dia berbalik tanpa ragu-ragu, mencoba melarikan diri dari sini.
" Hah...Ingin lari...? Oh no... Tidak semudah itu ferguso!”
Dave chen mendengus dingin, sosoknya melintas, dan dia langsung muncul di depan Rota.
Rota terkejut dan ingin menghindarinya, tetapi menemukan bahwa tubuhnya sepertinya terikat oleh kekuatan yang tidak terlihat dan dia tidak bisa bergerak.
"Kau...siapa kau sebenarnya?" Rota bertanya dengan ngeri.
Dave chen tidak menjawab, tetapi mengangkat tangannya, dan cahaya guntur yang menyilaukan mengembun di tangannya.
"Ini adalah hukuman yang pantas kau terima!" Dave chen berkata dengan dingin, lalu membanting cahaya guntur di tangannya ke arah Rota dengan keras.
"Tidak!”
"Oh...nooo..."
Rota menjerit keras, dan seluruh badan orang itu langsung diliputi oleh cahaya guntur.
Setelah beberapa saat, cahaya guntur menghilang, dan tubuh Rota menghilang, hanya menyisakan sebidang tanah yang hangus.
Wrexton melihat Rota dengan mudah dibinasakan oleh Dave, kakinya menjadi lunak ketakutan, dan dia hampir roboh ke tanah.
Dia tahu bahwa dia sudah benar-benar selesai hari ini, jadi dia berbalik dan melarikan diri dengan putus asa ke kejauhan.
"Oh... Masih ingin lari?”
Mata Dave chen menjadi dingin, dan panah spiritual mengembun di tangannya dan melesat ke arah Wrexton.
Panah spiritual, seperti kilatan petir, langsung menyusul Wrexton dan melewati punggungnya.
Wuuzzzz...
"Puff!”
Wrexton menyemburkan seteguk darah, melemparkan tubuhnya ke depan jatuh ke tanah, dan tidak lagi bernapas.
Sampai dia tewas, Wrexton tidak menyangka ini akan terjadi!
Puncak dari tingkat sembilan Alam Mahayana, itulah nasib puncak tingkat sembilan produk Alam Mahayana!
Orang kuat Kedua setelah sang penguasa kota di seluruh Kota Binatang, dia dipenggal oleh seorang biksu kecil peringkat kedua di Alam Mahayana!
Jika dia tahu ini hasilnya, Wrexton tidak akan datang bahkan jika dia punya seribu nyawa!
Udara di sekitarnya tampak mengeras pada saat ini, dan semua orang melihat pemandangan ini dengan tenang, hati mereka penuh kekaguman dan keterkejutan.
Mereka memahami bahwa mulai hari ini, pola Kota Binatang akan mengalami perubahan yang mengguncang bumi karena kemunculan Dave ini.
"Tuan Dave Chen............”
Jenderal Xing berjalan ke arah Dave dan berkata dengan suara rendah!
Meskipun dia masih Jenderal Kota Binatang saat ini, dia menjadi berhati-hati di depan Dave, sangat takut memprovokasi Dave!
Dave berdiri diam, mengabaikan Jenderal Xing, tapi melihat ke kejauhan dengan mata yang dalam.
"Keluarlah, apa yang kau lakukan dalam persembunyianmu?"
Dave chen berkata dengan dingin!
Kata-kata Dave mengejutkan Jenderal Xing dan buru-buru melihat sekeliling. Dia tidak tahu bahwa masih ada orang yang bersembunyi di dekatnya.
Desir!
Begitu suara Dave jatuh, sesosok muncul dari pegunungan dan hutan beberapa mil jauhnya dari mereka, dan kemudian berlari kembali ke kota!
Sosok Dave chen juga menghilang pada saat bersamaan!
Dengan langkah pengendalian api diaktifkan, tubuh Dave seperti lompatan ke luar angkasa.
Di mata Jenderal Xing dan yang lainnya, Dave tidak bergerak sama sekali, tetapi muncul bermil-mil jauhnya dalam sekejap mata!
Sebelum semua orang bisa bereaksi, Dave sudah kembali, dan dia menenteng seseorang di tangannya!
Orang ini berusia sekitar 30 tahun, wajahnya pucat, dia sudah sangat takut dan kehilangan kendali atas urin nya, dan celananya basah!
"Apakah itu kau?”
Melihat orang yang ditangkap oleh Dave, Jenderal Xing sedikit mengerutkan kening!
"Jenderal Xing, apakah kau mengenal orang ini?" Dave bertanya!
"Tentu saja, dia adalah anggota Mansion Yan, dan saya tidak tahu bagaimana dia bisa muncul di sini.”
Setelah Jenderal Xing selesai berbicara, dia langsung mengambil kerah pria itu dan berkata, " Katakan, apa yang kau lakukan di sini? Apakah Jenderal Yan memintamu untuk datang?”
Bawahan Mansion Yan hanya melihat Jenderal Xing. Meskipun dia sangat takut, dia tidak berbicara!
Melihat dia tidak bisa berbicara, Jenderal Xing sangat marah!
Dave berkata, "Jenderal Xing, jangan marah. Bawahan seperti ini tidak berharga. Bunuh saja...”
Setelah Dave chen selesai berbicara, telapak tangannya perlahan terangkat.
Selama telapak tangan Dave jatuh, orang ini pasti akan musnah!
Melihat Dave mengangkat telapak tangannya, bawahan Mansion Yan ini ketakutan. Lagi pula, dia baru saja melihat Dave dengan matanya sendiri, tingkat kedua Alam Mahayana, langsung memenggal puncak tingkat sembilan Alam Mahayana dan tingkat delapan Alam Mahayana, Wrexton Qiu!
"Aku akan berkata, akan berkata...”
"Jenderal Yan mengirim saya ke sini untuk membiarkan saya melihat pergerakan Mansion Xing dan Mansion Qiu, lalu kembali dan melapor.”
Bawahan Mansion Yan buru-buru berkata!
"Lalu apa yang ingin dilakukan Jenderal Yan? Apakah dia ingin bersaing satu sama lain untuk mendapatkan keuntungan dari air keruh? Membiarkan saya bertarung dengan Wrexton sampai mati, dan dia akan duduk dan menikmati manfaatnya?”
Jenderal Xing bertanya.
"Jenderal Xing, kalau itu aku tidak tahu. Saya hanya seorang bawahan, bertindak atas perintah. Tidak mungkin Jenderal Yan memberi tahu saya apa yang dia coba lakukan.”
Bawahan Mansion Yan buru-buru menjelaskan!
Setelah melihat ini, Dave chen melambaikan tangannya dan berkata, "Kembalilah dan katakan yang sebenarnya kepada Jenderal Yan tentang apa yang kau lihat. Jika dia juga tertarik dengan tambang Batu roh peri, dia bisa datang ke sini untuk merebutnya!”
Setelah Dave selesai berbicara, Jenderal Xing membiarkan bawahan Mansion Yan kembali!
Sekarang, Jenderal Xing telah sepenuhnya mematuhi pengaturan Dave!
.....
Di Istana Kesepuluh pada saat yang bersamaan!
Penguasa Istana Kesepuluh mengerutkan kening dan mengkhawatirkan sumber daya. Saat para biksu di Istana Kesepuluh menjadi semakin kuat, sumber daya yang perlu dikonsumsi juga sangat besar!
Mengandalkan sumber daya yang telah dicari oleh Aliansi Penyegelan Iblis di Dunia Surga dan Manusia saja, itu tidak lagi dapat mendukung konsumsi seluruh Istana Kesepuluh!
Ini juga alasan mengapa Penguasa Istana Kesepuluh membiarkan Rota pergi berbisnis dengan Kota Binatang.
Jika Anda ingin naik menjadi Abadi, Anda harus memiliki sumber daya yang cukup. Tanpa sumber daya, semuanya sia-sia!
"Penguasa Istana, Penguasa Istana, ini tidak baik, cahaya kehidupan dan lentera jiwa milik tuan Luo sudah padam...”
Pada saat ini, seorang anggota Istana Kesepuluh berlari dengan tergesa-gesa!
"Apa?" Penguasa Istana Kesepuluh terkejut, dan kemudian lari dengan cepat!
Ketika dia datang ke ruang rahasia Istana Kesepuluh, dia menemukan bahwa lentera jiwa Narota memang telah padam!
Ada ratusan lentera yang menyala di sini, yang semuanya adalah lentera kehidupan dan jiwa para anggota Istana Kesepuluh, dan bahkan lentera hidup dan jiwa Penguasa Istana Kesepuluh sendiri ada di sini!
Selama seseorang meninggal, lentera kehidupan dan jiwa di sini akan padam!
Jika tubuh dihancurkan dan sisa jiwa masih dipertahankan, kecerahan lampu jiwa akan memudar, tetapi selama tubuh dibentuk kembali, itu masih bisa dipulihkan!
"Apa yang sedang terjadi? Bagaimana Rota bisa mati?”
Penguasa Istana Kesepuluh penuh dengan pertanyaan yang luar biasa!
"Penguasa Istana, Rota telah berdagang dengan Kota Binatang selama bertahun-tahun, dan hal semacam ini belum pernah terjadi sebelumnya. Mengapa dia tiba-tiba mati?"
"Dan aku mendengar Rota mengatakan bahwa kekuatan keseluruhan Kota Binatang tidak terlalu kuat. Diperkirakan tidak ada yang menjadi lawannya, tapi sekarang situasi ini benar-benar aneh.”
Anggota dari Istana Kesepuluh berbisik!
"Ini sangat aneh." Penguasa Istana Kesepuluh mengangguk: "Jangan beri tahu siapa pun tentang ini sebelumnya. Saya akan pergi ke Qian tua untuk mencari tahu apa yang sedang terjadi!"
Setelah Penguasa Istana Kesepuluh selesai berbicara, dia meninggalkan ruang rahasia, dan kemudian berjalan menuju bagian belakang aula utama dari Istana Kesepuluh!
Melewati aula utama, ada hutan pegunungan di belakangnya. Di antara burung dan bunga, ada beberapa rumah jerami!
Dibandingkan dengan aula megah di depan rumah jerami ini, rumah jerami ini tidak pada tempatnya!
Dan ada seseorang yang duduk di depan rumah jerami itu. Itu adalah seorang lelaki tua yang duduk di kursi rotan tua. Rambut peraknya disisir dengan cermat, dan akarnya seterang sutra perak, dengan kilau dingin di bawah sinar matahari.
Wajahnya kurus, dan kerutan yang terbentuk selama bertahun-tahun seperti garis berkelok-kelok di peta kuno, menyembunyikan cerita yang tak ada habisnya.
Matanya dalam, tapi matanya seperti kolam yang tenang, dalam dan sunyi, dan sesekali tatapan yang melintas, setajam elang, sepertinya bisa melihat melalui semua penampilan.
Mengenakan kemeja panjang yang dicuci sedikit putih tapi rapi, sudut-sudut pakaian bergoyang lembut tertiup angin, dan ikat pinggang kain gelap diikatkan dengan santai di pinggangnya, dengan sepotong liontin batu giok yang hangat dan sederhana tergantung di atasnya. Dengan gerakannya, terdengar suara benturan yang samar.
Dia memegang kipas lipat bambu dengan tinta dan lukisan pemandangan di permukaan kipas. Sapuan kuasnya sederhana tetapi konsepsi artistiknya jauh jangkauannya. Sesekali, dia mengayun dengan lembut, mengeluarkan sedikit angin sepoi-sepoi dan menambahkan sedikit misteri pada karakternya.
Yang terpenting di depan pria tua itu, di atas meja yang terbuat dari rotan, ada sebuah tabung bambu. Di bawah tabung, beberapa koin tembaga berkarat ditempatkan dalam bentuk formasi tujuh bintang!
Bersambung....
Hingga aku sadar, aku gak perlu kamu...
Buat para rekan Sultan Tao pengunjung blog yg mau nyawer, mendukung, atau traktir Mimin kopi atau quota ☺️☺️
Bisa kirim ke aplikasi DANA di link berikut :
https://link.dana.id/qr/4e1wsaok
Atau ke akun
SeaBank : 901043071732
Kode Bank Seabank untuk transfer (535)
Terima Gajih...☺️
No comments:
Post a Comment