Pernah diceritakan oleh ayah
saya, bahwa kakek saya mengisahkan " Filosofi " orang yang membangun rumah pas masang kuda² (
kayu atap genting ) biasanya menaruh berbagai jenis buah²an / tanam²an biasanya
ada pisang, padi kelapa, tebu dan bendera.
Itu sebagai pengingat kepada yang
bangun rumah untuk bersifat dan bersikap seperti :
PISANG, pohon pisang adalah pohon
yang biasanya dia tidak mati sebelum berbuah. Jadi pesannya sebelum kita mati,
kita harus bermanfaat dulu kepada orang lain.
PADI, kian berisi kian menunduk.
Semakin kita berharta / berilmu kita tidak boleh sombong.
KELAPA, pohon yang semua unsurnya
dapat berguna. Mulai dari pohon / kayunya, buah, airnya, seppet kulit buahnya,
daun / janurnya bahkan lidinya. semua ada manfaatnya.
TEBU, dia batang Tebu yang manis
dan bisa dinikmati kapan saja, jadi kita harus bersikap manis kepada siapa saja
dan kapan saja.
Terakhir ada BENDERA, itu
menandakan bahwa kita ( yang bangun rumah )
itu sudah merdeka. Bisa Mandiri, lepas dari orang tua, membentuk
keluarga kecil sendiri bersama istri dan anak² kita.
Itu pesan yang sampai sekarang
saya ingat, dan tidak ada unsur yang menyekutukan tuhan
No comments:
Post a Comment