Photo

Photo

Saturday, 2 May 2020

Sholawat Yang Tak Terbatas Pahalanya


Abul Hasan al-Bakri, Abu 'Umarah bin Zaid al-Madini dan Muhammad bin Ishaq al-Mathlabi meriwayatkan;

Suatu hari ketika Rosululloh berada di masjid, tiba-tiba seorang lelaki bercadar datang menemui beliau.

Lelaki itu membuka cadar yang menutupi wajahnya dan berkata dengan fasih, " Salam sejahtera untukmu duhai manusia yang memiliki kemuliaan yang menjulang tinggi dan tak tertandingi…"

Nabi kemudian mendudukkan lelaki tersebut di antara beliau dan Sayyidina Abu Bakar rodhiyallohu 'anhu.

Sayyidina Abu Bakar memandangi lelaki tersebut kemudian berkata kepada Rosululloh ;
" Duhai Rosululloh, mengapa engkau meletakkannya di antara aku dan engkau sedangkan aku mengetahui bahwa di muka bumi ini tidak ada seseorang yang engkau cintai melebihi diriku…? "

Rosululloh kemudian bersabda ;
" Duhai Abu Bakar, Jibril memberitahuku bahwa lelaki ini suka bersholawat kepadaku dengan sebuah sholawat yang belum pernah dibaca oleh siapapun sebelumnya..”

Sayyidina Abu Bakar pun lantas berkata ;

" Duhai Rosululloh ajarkanlah kepadaku sholawat yang ia baca agar aku dapat bersholawat kepadamu dengannya…"

Rosululloh kemudian menyebutkan sholawat tersebut :

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّد في الأَوَّلِينَ وَالآخِرِينَ، وَفِي الْمَلأِ الأَعْلَى إِلَى يَوْمِ الْدِّينِ.

Allohumma sholli 'ala sayyidina Muhammadin wa 'ala a-li sayyidina Muhammadin fil awwalina wal a-khirin, wa fil mala-il a'la ila yaumiddîn

Sayyidina Abu Bakar kemudian bertanya, " Duhai Rosululloh, apakah balasan yang akan diperoleh seseorang yang membaca sholawat ini…? "

Rosululloh menjawab ;
" Duhai Abu Bakar, engkau telah menanyakan sesuatu yang aku tidak mampu menghitungnya. Seandainya lautan menjadi tinta, pepohonan menjadi pena dan para malaikat menjadi juru tulis. Maka lautan akan kering, pepohonan akan habis sedangkan para malaikat belum selesai mencatat pahala sholawat ini..."

Hadits ini diriwayatkan oleh Abul Faraj dalam Al-Muthrib.

Begitu dahsyatnya sholawat tersebut, hafalkan dan mari kita amalkan bersama.

SholluAlanNabiMuhammad
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّد في الأَوَّلِينَ وَالآخِرِينَ، وَفِي الْمَلأِ الأَعْلَى إِلَى يَوْمِ الْدِّينِ.

Allohumma sholli 'ala sayyidina Muhammadin wa 'ala a-li sayyidina Muhammadin fil awwalina wal a-khirin, wa fil mala-il a'la ila yaumiddîn.


No comments:

Post a Comment

Perintah Kaisar Naga : 4496 - 4499

 Perintah Kaisar Naga. Bab 4496-4499 Thomas benar-benar tercengang saat melihat pemandangan di depannya, wajahnya luar biasa.  "Ini...i...