Perintah Kaisar Naga : 4322 - 4324

 Perintah Kaisar Naga. Bab 4322-4324

Di bawah mata merah itu ada mulut berdarah yang terbuka seperti jurang maut. Dan Dave chen tampak seperti semut di depan raksasa tulang putih ini.

Bergemuruh......

Jegeerrrrrr...

Tiba-tiba, kilat menyambar dari langit, semuanya menyambar tulang raksasa itu.

Namun, guntur dan kilat ini tidak membahayakan raksasa tulang putih itu sama sekali. Sebaliknya, justru membuat aura di tubuhnya menjadi semakin kuat.

Melihat raksasa yang menakutkan yang tiba-tiba muncul, semua orang di sekitar tampak panik dan mereka terus mundur.

Para murid dari Sekte Darah dan Tulang tampak bersemangat dan mengangkat tangan mereka dan berteriak.

Aura raksasa tulang putih terus meletus, dan tekanan yang menakutkan membuat Master Sekte Jiang dan yang lainnya merasa tercekik.

" Hei bocah..., ini adalah raksasa tulang putih yang dibudidayakan oleh Sekte Darah dan Tulang kami, dan raksasa tulang putih ini memiliki aura dari tiga ras." Rosston memandang Dave chen sambil mencibir.

Karena tulang di tubuh raksasa tulang putih ini juga terdiri dari tulang-tulang biksu manusia, biksu iblis, dan binatang (monster), dan praktisi Sekte Darah dan Tulang tidak peduli apa identitas pihak lain.

“Kakak Kedua, jangan bicara omong kosong padanya. Biarkan Raksasa Tulang segera mencabik-cabik nya...!” Cristobal berkata dengan keras pada Rosston.

Rosston mengangguk, lalu melambaikan tangannya: "Bunuh mereka semua..."

Begitu Rosston memberi perintah, raksasa tulang putih itu menatap Dave Chen, dan cahaya merah di matanya menatap langsung ke arah Dave. 

"Tuan Dave Chen......" Ketika Master Sekte Jiang dan Penguasa Istana Guanghan melihat ini, mereka langsung menjadi panik.

"Kalian tidak perlu melakukan tindakan apapun. Jika aku tidak bisa mengalahkan Sekte Darah dan Tulang saja, aku tidak perlu bermain-main lagi di dunia surga dan manusia!" 

Dave Chen meminta Master Sekte Jiang dan yang lainnya untuk tidak membantu, dan dia ingin menangani sendiri raksasa tulang ini. 

Bum!

Duaaaarrrr....

Raksasa tulang putih itu mengambil tindakan, dan menyemburkan energi roh jahat dari mulutnya, langsung menuju ke arah Dave chen.

Suara mendesing.

Dave Chen langsung berubah menjadi cahaya keemasan dan menghindar! 

Dan energi roh jahat ini tidak mengenai Dave Chen, tetapi langsung membekukan tempat dimana Dave chen berdiri.

Udara dingin terus menyelimuti sekeliling. Dan udara dingin yang jahat ini seakan membuat udara dingin yang dipancarkan oleh keterampilan berbasis es Istana Guanghan menjadi jauh lebih kuat.

Melihat tempat yang membeku, Dave Chen sedikit mengangkat sudut mulutnya: "Aku tidak takut dengan roh jahat ini ..." 

Setelah Dave chen selesai berbicara, seluruh tubuhnya langsung berubah menjadi seperti meteor dan bergegas menuju raksasa tulang itu.

Dave Chen memegang Pedang Pembunuh Naga di tangannya, dan suara terobosan di udara terus berdering.

Menghadapi Dave Chen, raksasa tulang putih itu langsung mengangkat telapak tangan kanannya, dan dari telapak tangan kanannya, panah es ditembakkan.

Ketika Dave chen melihat ini, dia tidak menghindar, dan langsung menebas dengan Pedang Pembunuh Naga di tangannya. 

Meledak!

Duaaaarrrr....

Energi pedang emas meraung dan bertabrakan langsung dengan panah es itu. 

Dan saat kedua Aura itu bertabrakan, dan terjadilah ledakan dahsyat. 

Kabut es putih mulai menyebar terus menerus di tengah ledakan, langsung menutupi sosok Dave.

Dave Chen memanfaatkan ini dan langsung menyingkir, mengayunkan Pedang Pembunuh Naga di tangannya lagi.

Pedang ini bahkan lebih kuat dari tebasan sebelumnya. Tampak energi pedang menebas telapak tangan kanan raksasa tulang putih itu, secepat kilat. 

Uh huh...

Semua orang melihat kilatan cahaya keemasan, dan kemudian telapak tangan kanan raksasa tulang putih itu terpotong dan jatuh dengan keras ke tanah.

Raksasa tulang putih itu meraung dan menampar Dave Chen dengan telapak tangan kirinya, tapi Dave chen dengan gesit menghindarinya.

"Hmph, raksasa tulang putih ini tidak lebih dari itu..." Dave mendengus dingin.

Dan ketika Rosston melihat raksasa tulang putih itu salah satu tangannya dipotong oleh Dave chen, dia santuy ... tidak terkejut atau panik sama sekali, tetapi memiliki cibiran lucu di wajahnya.

Ketika Dave chen melihat ekspresi Rosston, dia hanya bisa mengerutkan kening, dan kemudian dia melihat raksasa tulang putih itu menusukkan lengannya yang terputus langsung ke tanah.

Tanahnya terdiri dari tumpukan tulang putih, dan raksasa tulang putih itu memasukkan lengannya yang terputus ke dalam tulang putih itu.

Terlihat kilatan cahaya merah, dan telapak tangan raksasa tulang putih yang terpotong itu pulih seketika.

"Dave Chen, aku lupa memberitahumu bahwa selama tulangnya masih ada, kau tidak bisa membunuh raksasa tulang putih kami. Dia bisa terlahir kembali.... hahaha..." Rosston berkata dengan bangga kepada Dave chen.

Dave Chen tidak berbicara, tetapi tidak ada keterkejutan atau keterkejutan di matanya. Bahkan jika raksasa tulang itu bisa terlahir kembali, Dave Chen tampaknya masih sangat percaya diri.

Seolah merasakan penghinaan Dave Chen, Raksasa Tulang itu meraung keras.

"Roar……"

" Geeerr....

Raksasa tulang putih itu menengadah ke langit dan meraung, dan tubuh besar yang terbuat dari tulang yang tak terhitung jumlahnya memancarkan aura yang menakutkan.

Api hijau menyala di rongga matanya yang kosong, dan kaki kanannya terayun ke arah Dave chen.

Suara mendesing!

Wuuzzzz....

Sosok Dave Chen terbang melintasi tanah seperti hantu, tetapi jangkauan serangan raksasa tulang itu terlalu luas, dan dia tidak dapat menghindarinya sepenuhnya.

Dia berbalik ke samping, mengepalkan tangan kirinya, dan memukul keras lengan cakar raksasa tulang putih itu.

Bum!

Jegeerrrrrr...

Sebuah kekuatan dahsyat meledak dari tinju Dave Chen yang bertabrakan dengan lengan cakar raksasa tulang putih, membuat suara yang menggemparkan bumi.

Lengan cakar raksasa tulang putih itu sedikit terguncang oleh pukulan itu, dan beberapa pecahan tulang halus jatuh darinya.

"Hmph! Kau, raksasa tulang putih, akan mati di sini hari ini." Dave Chen berkata dengan dingin, sambil memegang Pedang Pembunuh Naga di tangan kanannya, bilah pedang itu berkedip dengan cahaya dingin, dia menusuk dengan keras ke kaki raksasa tulang putih itu.

Retakan!

Pedang Pembunuh Naga menembus tulang kaki raksasa itu, dan retakan langsung muncul di tulang kaki itu.

"Ah...oh..." 

Raksasa tulang itu merasakan sakit dan meraung marah. Ia mengangkat kaki lainnya dan menginjak Dave Chen dengan keras.

Bang, bang, bang... 

Dave Chen melompat mundur dengan cepat, meninggalkan jejak kaki yang dalam di tanah setiap kali dia mendarat.

Dia menendang kakinya dengan keras, melompat tinggi, memegang gagang pedang dengan kedua tangannya, dan menusuk langsung ke arah kepala raksasa tulang putih itu.

Bum!

Duaaaarrrr....

Ketika ujung pedang menyentuh tengkorak raksasa tulang putih, semburan cahaya menyilaukan meledak. 

Cahaya tersebut mengandung kekuatan yang sangat besar, dan sebuah kawah besar muncul di tengkorak raksasa tulang putih.

“Karena kau masih bisa bertahan lama, aku akan memberimu sesuatu yang lebih kuat.” Mata Dave Chen bersinar, dan kekuatan spiritual di tubuhnya mulai mengalir dengan liar, dan cahaya keemasan samar bersinar di tubuhnya.

Menebas!

Dave Chen mengayunkan pedang pembunuh naga, dan gelombang kekuatan spiritual emas melonjak menuju raksasa tulang putih itu.

Bum! 

Jegeerrrrrr...

Bilah riak itu menebas keras raksasa tulang itu, membuat tubuh besarnya mundur beberapa langkah.

“Kakak Kedua, jika kita tidak menyerang sekarang, sampai kapan kita akan menunggu?” Cristobal di samping tiba-tiba berteriak dengan dingin.

Cristobal membentuk segel dengan tangannya dan menggumamkan sesuatu di mulutnya. Kemudian bayangan hitam terbang dari tangannya dan melesat ke arah punggung Dave chen dengan cepat.

Di saat yang sama, Rosston juga bergerak. Dia bersinar seperti kilat hitam, memegang belati hitam di tangannya, dan menikam Dave Chen dari samping.

"Tuan Dave Chen, hati-hati..." Master Sekte Jiang dan Penguasa Istana Guanghan langsung terkejut dan mengingatkan Dave.

Mereka tidak menyangka Cristobal dan Rosston akan menyerang secara tiba-tiba. 

Master Sekte Jiang dan yang lainnya juga ingin melompat dan membantu Dave, tetapi Dave chen menghentikan mereka dengan lambaian tangannya.

"Hmph! Apa mereka pikir mereka bisa menyerang ku secara diam-diam dengan cara ini?" Dave Chen mendengus dingin. 

Meskipun perhatiannya tertuju pada Raksasa Tulang, dia selalu waspada. Tubuhnya tiba-tiba berputar di udara, seperti gasing.

Dang, Dang!

Serangan bayangan Cristobal dan serangan belati Rosston keduanya diblok oleh Dave.

Cristobal dan Rosston sangat terkejut. Mereka tidak menyangka bahwa Dave chen akan bereaksi begitu cepat.

Saat ini, Raksasa Tulang memanfaatkan kesempatan ini dan melancarkan serangan lagi. Ia membuka mulutnya yang besar, dan bola energi hitam mengembun dari mulutnya.

Mengaum!

Raksasa tulang putih itu meraung, dan bola energi hitam meledak ke arah Dave.

“ Oh ..no...no.... Tidak mudah untuk menyakitiku.” Dave chen menyilangkan tangan di dada, dan cahaya keemasan di tubuhnya menjadi lebih kuat.

“Tubuh emas yang tidak bisa dihancurkan!” Dengan teriakan Dave chen lapisan sisik emas menutupi tubuh Dave, dan bola energi hitam mengenai tubuh Tubuh emas yang tidak bisa dihancurkan, membuat ledakan dahsyat.

Bum...

Duaaaarrrr....

Meskipun tubuh emas yang tidak bisa dihancurkan dapat memblokir bola energi, ia juga terguncang hingga muncul beberapa retakan.

“Kalian berdua, karena kalian berani mengambil tindakan terhadapku, aku akan membunuh kalian terlebih dahulu.” Mata Dave chen bersinar dengan niat membunuh. Kemudian dia melintas dan bergegas menuju Cristobal dan Rosston.

Cristobal dan Rosston sangat terkejut. Mereka tidak menyangka Dave Chen berani menyerang mereka bersamaan saat menghadapi Raksasa Tulang.

“Cepat mundur!” Teriak Cristobal, dan dia serta Rosston segera mundur.

Pada saat yang sama, dia memerintahkan Raksasa Tulang untuk menghentikan Dave.

Mengaum!

Raksasa tulang itu meraung lagi, dan tubuhnya mulai berubah. Tubuh yang awalnya besar menjadi lebih besar, dan tulangnya menjadi lebih tebal.

Ketika Dave chen melihat ini, dia benar-benar menyingkirkan Pedang Pembunuh Naga dan mengepalkan tangannya.

“Aku akan menggunakan tinjuku untuk menghancurkan monster tulang sepertimu.”

Bum

Duaaaarrrr....

Raksasa tulang itu bergegas menuju Dave, dan tanah berguncang hebat dengan setiap langkah yang diambilnya.

Dave Chen juga bergegas menuju Raksasa tulang. Meskipun tubuhnya jauh lebih kecil dari Raksasa tulang, aura yang dia pancarkan tidak lemah sama sekali.

Bang.. bang.. bang...

Tinju dan cakar keduanya bertabrakan lagi, membuat ledakan. Terlihat tinju Dave chen jatuh ke Raksasa tulang seperti tetesan air hujan. 

Tak mau kalah, Raksasa Tulang terus mengayunkan cakarnya ke arah Dave.

Ka.. ka.. ka...

Tinju Dave chen begitu kuat hingga beberapa kerangka pada Raksasa Tulang Putih mulai retak.

"Tinju Cahaya Suci!" 

Teriak Dave chen, dan semua kekuatan spiritual di tubuhnya terkonsentrasi pada tangan kanannya, dan dia memukul dada raksasa tulang itu dengan keras.

Bum!

Duaaaarrrr...

Pukulan ini langsung membuat lubang besar di dada Raksasa tulang itu.

"Argh..." Raksasa tulang itu meraung kesakitan, dan tubuhnya mulai bergetar hebat.

“Ini belum berakhir!” Dave chen memanfaatkan kemenangan itu dan mengejar serangan berikutnya.

Dia memegang tulang punggung raksasa itu dengan kedua tangan dan memutarnya dengan keras.

Krak!

Krek....

Tulang belakang Raksasa tulang itu dipelintir oleh Dave chen, dan tubuh besarnya roboh.

Pada saat yang sama saat dia jatuh, gelombang bilah angin menggulung tubuh Dave. Bilah angin ini mengubah semua tulang putih menjadi bubuk.

Dalam hal ini, tidak peduli seberapa cakapnya Rosston, raksasa tulang yang bisa terlahir kembali sebelumnya, tapi saat ini tidak mungkin dia bisa pulih.

Raksasa tulang putih itu jatuh, tapi batu roh merah di dadanya berkedip di udara.

Rosston melompat tinggi, membuka mulutnya, dan tiba-tiba menyedot batu roh merah ke dalam tubuhnya.

"Kakak Kedua....oh ..no...." Cristobal kaget saat melihat ini, karena hanya dialah yang mengetahui fungsi batu roh merah ini.

Dada Rosston bersinar merah, dan seluruh tubuhnya terlihat sangat ganas.

" Woi...bocah sableng..., kau menghancurkan raksasa tulang kami, aku akan membuatmu membayar harganya..." Rosston mengangkat telapak tangannya tinggi-tinggi dan melambaikannya dengan sekuat tenaga.

Cahaya merah terbang dari telapak tangan Rosston, dan cahaya-nya menjadi semakin besar, dan akhirnya menyelimuti Dave.

Tekanan mengerikan ini terus mendekati Dave.

Namun Dave chen tetap diam tanpa ekspresi dan perlahan mengangkat tangan kanannya.

"Aku bisa menghancurkan raksasa tulangmu, dan aku juga bisa menghancurkan kau..." 

Tinju Dave chen terbungkus cahaya keemasan.

"Tinju Cahaya Suci......"

Dave Chen sekali lagi menggunakan Tinju Cahaya Suci, yang merupakan keahlian unik Iblis Angin, dan kekuatannya terus meningkat seiring dengan kekuatan Dave.

Bersambung.....

Lagu baru dari aku sudah keluar..! Jangan lupa dengerin ya dan share ke teman-teman kalian...😁

" Jangan Buru-Buru Pergi "

Buat para rekan Sultan Tao pengunjung blog yg mau nyawer, mendukung, atau traktir Mimin kopi atau quota ☺️☺️

Bisa kirim ke aplikasi DANA di link berikut :

https://link.dana.id/qr/4e1wsaok

Atau ke akun 

SeaBank : 901043071732

Kode Bank Seabank untuk transfer (535)

Terima Gajih...☺️

Perintah Kaisar Naga : 4319 - 4321

 Perintah Kaisar Naga. Bab 4319-4321

Murid-murid dari Sekte Darah dan Tulang hendak berbalik dan lari ketika mereka melihat Cristobal yang tidak mempedulikan mereka sama sekali, mereka semua terlihat bingung.

Mereka tidak tahu apa yang sedang terjadi, mengapa Cristobal melarikan diri.

Tepat ketika  para murid Sekte Darah dan Tulang ini bereaksi, mereka juga ingin melarikan diri, tetapi ternyata sudah terlambat. Mereka telah lama dikepung oleh orang-orang dari Sekte Iblis Jiwa dan Istana Guanghan.

Master Sekte Jiang berteriak dengan marah pada Cristobal: "Cristobal dancoookkkk...., jangan pernah berpikir untuk melarikan diri lagi kali ini!"

Master Sekte Jiang berkata saat dia hendak mengejarnya, tetapi dihentikan oleh Dave.

“Master Sekte Jiang, santuy... biarkan saja dia lari. Jika kita mengikutinya, kita dapat menemukan sarang mereka!” 

"Ini lebih mudah dan membuat kita tidak perlu mencarinya sedikit demi sedikit!" 

Dave chen berkata kepada Master Sekte Jiang.

"Baiklah...klo begitu...!" Master Sekte Jiang mengangguk, lalu memandang murid-murid Sekte Darah dan Tulang dan berkata, "Apa yang harus kita lakukan terhadap orang-orang ini?"

Dave chen meliriknya, lalu berkata dengan dingin: "Bunuh saja..."

Begitu Dave chen mengucapkan kata "bunuh", semua orang dari Istana Guanghan dan Sekte Iblis Jiwa mengambil tindakan.

Murid-murid dari Sekte Darah dan Tulang menangis seperti hantu dan melolong seperti serigala, tanpa memiliki semangat juang.

Jumlah mereka hanya sedikit, dan pemimpinnya telah melarikan diri, jadi tidak ada semangat juang.

Hanya dalam beberapa menit, selusin murid Sekte Darah dan Tulang ini semuanya mati dan terpotong-potong, dan mereka tidak bisa hidup lagi.

Dave chen adalah orang pertama yang mengejar Cristobal, menggunakan langkah pengendalian api, tubuh Dave chen sepertinya telah melintasi ruang dan waktu, menghilang dalam sekejap. 

Master Sekte Jiang dan yang lainnya mengikuti dari belakang, mengikuti tanda yang ditinggalkan oleh Dave.

Setelah Cristobal berlari hingga jarak tertentu, dia merasa lega saat melihat tidak ada yang mengejarnya.

Namun, dia juga sempat mendengar teriakan para murid Sekte Darah dan Tulang, tetapi saat ini, dia tidak mempedulikannya sama sekali.

Cristobal tidak ingin mati lagi, dia beruntung bisa melarikan diri terakhir kali. Jika dia ditangkap lagi kali ini, dia pasti tidak akan bisa melarikan diri.

Tapi saat Cristobal menghela nafas lega, tiba-tiba sebuah aura mendekat dengan cepat dari belakang.

Cristobal terkejut, dan tiba-tiba menoleh, dan menemukan bahwa tubuh Dave chen melompat ke arahnya seperti lompatan kilat. Kecepatan Dave chen sangat cepat, jauh lebih cepat daripada kecepatan terbangnya.

"Buset dah... Anjiirr... bocah keparat...." Ekspresi Cristobal berubah, dan dia mencoba yang terbaik untuk melarikan diri.

Segera, Cristobal melarikan diri kembali ke Sekte Darah dan Tulang, dan kemudian berteriak sekuat tenaga: "Kakak Kedua.., tolong, tolong ..."

Ketika Rosston mendengar keributan itu, dia segera memimpin orang-orang keluar dari aula. Dia melihat wajah Cristobal yang menjadi pucat saat kembali dengan tergesa-gesa.

“Adik laki-laki, apa yang terjadi?” Rosston bertanya.

“Kakak Kedua, saat ini Kakak Ketiga telah membawa orang untuk membunuh kita, dan Dave chen juga ada di antara mereka, serta sejumlah besar orang dari Istana Guanghan.” 

"Orang-orang ini akan segera datang, tolong pikirkan cara secepatnya..." 

Cristobal berkata dengan cemas.

"Apa....?" Rosston terkejut, lalu memerintahkan dengan keras: "Pergi dan aktifkan formasi pelindung sekte, jangan biarkan orang-orang itu masuk!"

"Lakukan seperti yang Paman Guru perintahkan!" Para murid Sekte Darah dan Tulang akan segera memulai formasi pelindung sekte.

Pada saat ini, Dave chen dan yang lainnya juga tiba di Sekte Darah dan Tulang. Melihat kerangka yang padat di tanah, banyak orang terkejut. Berapa banyak orang yang harus dibunuh untuk mendapatkan begitu banyak kerangka manusia 

Pada saat ini, semua orang dari Sekte Iblis Jiwa atau Istana Guanghan dipenuhi dengan amarah, dan mereka ingin membunuh orang-orang dari Sekte Darah dan Tulang sesegera mungkin.

"Orang-orang terkutuk ini, anjing laknat.... aku harus membunuh mereka dengan tanganku sendiri untuk mencegah kebijaksanaan Guru ternoda..." Ketika Master Sekte Jiang melihat pemandangan ini, dia menggertakkan gigi dengan kebencian dan ingin segera masuk.

Tapi formasi pelindung sekte diaktifkan, dan mereka tidak punya cara untuk masuk. Mereka hanya bisa memasuki Sekte Darah dan Tulang setelah menghancurkan formasi.

Saat ini, Rosston telah tiba bersama semua orang, dan semua orang saling memandang melintasi formasi pelindung sekte. 

Dave chen, Sekte Iblis Jiwa, ditambah orang suci dari Istana Guanghan, hampir berjumlah seratus orang, dan mereka juga tidak lemah.

Secara khusus, penguasa Istana Guanghan juga berada di alam Mahayana. Meskipun Dave chen hanya berada di Alam Kesengsaraan Transendensi tingkat tujuh, kekuatannya terlihat jelas bagi semua orang.

Master Sekte Jiang berada di Alam Kesengsaraan Transendensi tingkat sembilan dan dianggap sebagai master puncak!

Dari sudut pandang ini, kekuatan Sekte Darah dan Tulang agak tertinggal. Sekarang hanya ada lebih dari tiga puluh murid Sekte Darah dan Tulang. 

Murid Sekte Darah dan Tulang lainnya semuanya dibawa keluar oleh Cristobal dan tidak satupun dari mereka kembali alias modar...

Melihat orang-orang Dave chen, banyak murid Sekte Darah dan Tulang mulai mengubah ekspresi mereka, dan beberapa murid Sekte Darah dan Tulang mulai mundur. 

Jika Rosston dan Cristobal tidak ada di sana, para murid Sekte Darah dan Tulang ini pasti sudah lama melarikan diri.

“Kakak Kedua, kau bersama Kakak pertama benar-benar bergabung dengan Cristobal untuk melakukan hal yang merusak seperti itu.” 

"Ketika Guru meninggal, dia menyuruh kita untuk tidak berlatih budidaya jahat semacam ini, tetapi kau tidak mendengarkan sama sekali.” Ketika Master Sekte Jiang melihat Rosston, dia tiba-tiba menjadi marah dan bertanya.

"Adik Ketiga, berhentilah berpura-pura menjadi sok suci. Kau adalah orang yang paling disukai oleh Guru saat itu, dan kau memiliki bakat serta kekuatan tertinggi. Kau sama sekali tidak melihat kepada kami." 

"Tapi bagaimana dengan sekarang..? Hah., Kau hanya berada di Alam Kesengsaraan Transendensi tingkat sembilan. Kau bahkan tidak bisa mengalahkan adik keempat, apalagi aku atau kakak senior. 

"Biar ku beritahu, Kakak Senior sedang menerobos ke Alam Mahayana tingkat ketiga. Jika saatnya tiba, dia bisa membunuhmu hanya dengan jentikan jarinya." 

“Aku menyarankanmu untuk membawa orang-orangmu segera keluar dari sini. Kita tidak akan berkonflik satu sama lain, dan aku tidak ingin melihat orang-orang dari keluarga yang sama berkelahi satu sama lain.” Rosston ingin Master Sekte Jiang membawa semua orang pergi.

Jika pertempuran benar-benar terjadi, Sekte Darah dan Tulang akan sangat terancam, dan latihan kakak laki-laki mereka juga akan terganggu dan dihentikan.

"Hmph... tidak semudah itu bro... aku tidak akan pernah pergi. Kau telah membunuh begitu banyak orang. Aku harus membunuhmu untuk menghibur roh Guru di surga." Master Sekte Jiang mendengus dingin, dia tidak akan pernah pergi. 

“Sungguh konyol kalau kalian masih ingin membunuh kami. Kalian bahkan tidak bisa untuk menerobos formasi pelindung sekte ini!” Rosston tahu bahwa dengan formasi pelindung sekte, tidak akan mudah bagi Dave chen dan yang lainnya untuk membobol Sekte Darah dan Tulang. 

Master Sekte Jiang berhenti berbicara, karena dia juga dapat melihat bahwa formasi pelindung digunung ini memang tidak mudah untuk dihancurkan. Sekarang mereka diisolasi dari luar, mustahil untuk membunuh orang-orang dari Sekte Darah dan Tulang ini!

“Kau ingin menghentikan kami hanya dengan menggunakan formasi ini..?”

" Ente berjanda... eh..salah.... ente bercanda.... "

Dave sedikit mengangkat sudut mulutnya dan berkata sambil bercanda.

"Apa? Kami..." Rosston hendak mengejek Dave chen, tapi dia melihat Dave chen perlahan melangkah maju dan dengan lembut menekan dengan satu tangan pada formasi pelindung sekte. 

Formasi pelindung sekte yang awalnya kuat sebenarnya sedikit bergetar di bawah telapak tangan Dave chen, dan kemudian retakan berbentuk jaring laba-laba terlihat dengan mata telanjang.

Melihat formasi pelindung sekte akan segera dipatahkan, Rosston dan yang lainnya benar-benar bingung.

Mereka membayar mahal untuk menyewa master formasi untuk mengatur formasi pelindung sekte ini. Bagaimana formasi itu bisa dipatahkan dengan mudah di tangan Dave chen? Mungkinkah orang ini juga tahu cara membuat formasi?

Melihat formasi pelindung sekte akan segera dipatahkan, Cristobal mulai panik. 

“ Waduuuuh.... Kakak Kedua, apa yang harus kita lakukan?” Cristobal bertanya.

"Apa lagi yang bisa kita lakukan? Jika kita bertarung dengan mereka, kita hanya bisa bertarung untuk menahannya. Selama kakak senior menerobos Alam Mahayana tingkat ketiga dan keluar dari pengasingan, tidak ada dari orang-orang ini yang akan selamat!" Mata Rosston dipenuhi dengan keganasan, lalu dia tiba-tiba melompat.

Ketika Cristobal dan yang lainnya melihat ini, mereka juga bergegas maju. 

Terlihat Rosston melambaikan telapak tangannya, dan sekelilingnya dipenuhi kabut berdarah. Dari tulang putih padat Sekte Darah dan Tulang, energi jahat terus berkumpul.

Segera, energi jahat ini berubah menjadi empat monster aneh. Monster monster ini berukuran besar, dan auranya sangat ganas.

Monster ini diubah dari roh jahat, jadi meskipun Dave chen mengeluarkan monster ilahi, monster ini tidak akan takut, mereka bukanlah monster sungguhan.

"Kakak kedua sangat kuat... Mantul...." Melihat cara Rosston, Cristobal tiba-tiba berteriak kegirangan.

Murid Sekte Darah dan Tulang lainnya juga sangat gembira, masing-masing merasa lebih tenang, dan tubuh mereka penuh dengan aura pembunuh.

Mereka semua tahu bahwa ini adalah Sekte Darah dan Tulang, wilayah mereka, halaman rumah mereka sendiri. Di sini, ada energi jahat yang tak ada habisnya.

Pada saat ini, Master Sekte Jiang tidak tahan lagi, dan aura di tubuhnya terus melonjak dengan liar.

Saat formasi pelindung sekte dibongkar oleh Dave chen, dia segera bergegas maju bersama murid-murid dari Sekte Iblis Jiwa.

"Bunuh……" Master Sekte Jiang memimpin murid-murid Sekte Iblis Jiwa dan menyerang langsung untuk membunuh.

Melihat ini, Penguasa Istana Guanghan segera mengambil tindakan bersama puluhan orang suci.

Orang-orang dari Sekte Darah dan Tulang juga memiliki semangat juang yang tinggi dan menyerang ke depan dengan mengaum.

Terutama empat monster aneh yang meraung berulang kali, dan seluruh Sekte Darah dan Tulang tampak bergetar.

Pertempuran akan segera terjadi, dan segala jenis aura yang mengamuk sedang terjadi di dunia.

Butir-butir es turun dari langit, menyebabkan suhu di Sekte Darah dan Tulang turun drastis. Ini karena semua orang dari Istana Guanghan menggunakan teknik berbasis es.

Di langit, kepingan salju mulai berjatuhan, dan kepingan salju menyatu dengan tulang putih, sehingga mustahil untuk membedakannya.

Dave chen melompat dan bertarung dengan Rosston.

Penguasa Istana Guanghan juga langsung mendekati Cristobal, dan mereka langsung mulai bertarung.

Meskipun murid-murid Sekte Darah dan Tulang yang tersisa dibantu oleh empat monster aneh, mereka dikepung oleh hampir seratus biksu dan dengan cepat berada dalam posisi yang dirugikan.

“Nak, ternyata kaulah yang menghancurkan tubuh adik laki-laki keempat ku, dan kamu juga membunuh Quintuss. Meskipun Quintuss bukan murid Sekte Darah dan Tulang kami, dia masih memiliki hubungan kerja sama dengan kami." 

" Hei bocah semprool.... Hari ini adalah saat ketika dendam lama dan baru diselesaikan bersamaan. Aku akan menghancurkan mu..." Rosston memelototi Dave chen dan berkata.

"Hah, hanya kau? Kau telah melihat nasib Quintuss. Kamu akan menjadi seperti dia hari ini!" Dave mendengus dingin.

“Lelucon apa, bagaimana Quintuss bisa dibandingkan denganku?”

" Oh... tidak semudah itu cil..."

“Di Sekte Darah dan Tulang, aku bisa membunuhmu meskipun aku tidak melakukannya. Jangan lupa bahwa ini adalah wilayahku.” 

Setelah Rosston selesai berbicara, tangannya tiba-tiba mengarah ke kakinya. Tangannya langsung dimasukkan ke dalam tulang putih padat di kakinya. 

Semua orang tahu kalau seluruh Sekte Darah dan Tulang ditutupi dengan tulang putih, bahkan ada beberapa gunung tulang belulang. Setiap tulang di sini adalah nyawa seseorang.

"Keluarlah, sahabatku tersayang..."

" Ayo... gass kan....'"

Rosston berteriak keras. 

Terlihat aura merah darah terus-menerus keluar dari tubuh Rosston, lalu mengikuti telapak tangannya hingga ke tulang di tanah.

Bergemuruh......

Tiba-tiba, seluruh Sekte Darah dan Tulang bergetar, seolah-olah ada gempa besar. Hal ini membuat semua orang berhenti dan melihatnya dengan heran.

Bum......

Jegeerrrrrr,...

Suara keras terdengar, seluruh dunia berguncang, dan Gunung tulang tidak jauh dari sana juga bergetar, dan tulang-tulangnya berjatuhan.

Kakakaka ............

Segera, di bawah kaki Rosston, sebuah celah terbuka di tulang putih padat. Dan dari celah tersebut, aura jahat dan dingin terus memancar, menyelimuti sekeliling.

Roh jahat Yin ini jauh lebih dingin daripada teknik berbasis es di Istana Guanghan.

Bum!

Duaaaarrrr....

Tubuh yang tingginya puluhan meter dan terbuat dari tulang keluar dari celah.

Tubuh raksasa tulang putih ini memantulkan cahaya putih, dan bertahtakan permata besar di dadanya. Permata itu berwarna merah darah dan memancarkan cahaya merah darah.

Kepala raksasa tulang putih ini juga berupa tengkorak, namun ada cahaya merah yang terpancar dari matanya.

Bersambung.....

Jangan pergi hanya karena sering bertengkar....

" Jangan Buru-Buru Pergi "

Buat para rekan Sultan Tao pengunjung blog yg mau nyawer, mendukung, atau traktir Mimin kopi atau quota ☺️☺️

Bisa kirim ke aplikasi DANA di link berikut :

https://link.dana.id/qr/4e1wsaok

Atau ke akun 

SeaBank : 901043071732

Kode Bank Seabank untuk transfer (535)

Terima Gajih...☺️

Perintah Kaisar Naga : 4313 - 4318

Perintah Kaisar Naga. Bab 4313-4318

"Tuan Dave Chen sangat kuat..." Yulian berteriak gembira saat melihat Dave chen menang.

Penguasa Istana Guanghan dan yang lainnya juga sangat bersemangat. Mereka masih mengkhawatirkan Dave chen barusan, tapi tidak lagi khawatir sekarang.

"Tuan Dave Chen luar biasa, Tuan Dave Chen 666..... Hahaha...."

Jangan sebutkan betapa senangnya Jamal, mengibarkan benderanya dan berteriak, dia akan memenangkan banyak uang kali ini.

Saat Jamal berteriak, Kepala Pengurus Keluarga Liu meliriknya dengan dingin, dan langsung mengejutkan Jamal, dan menutup mulutnya juga.

Tuan Paviliun Qian melambai ke arah sudut ring, dan formasi di sekitar ring langsung menghilang.

Pada saat formasi menghilang, Kepala Pengurus Keluarga Liu melompat ke depan dan menyerang Dave chen 

Semua orang dari keluarga Mu dan Rosston juga mengikuti ke ring. 

Setelah melihat ini, penguasa istana Istana Guanghan buru-buru membawa banyak orang suci Istana Guanghan untuk menyerbu.

Alasan mengapa dia membawa begitu banyak orang ke sini adalah untuk mencegah orang-orang seperti keluarga Mu melompati tembok dengan tergesa-gesa, dan kemudian menggertak mereka dengan lebih banyak orang kepada lebih sedikit orang. 

Menghadapi Kepala Pengurus Keluarga Liu, yang menyerangnya, Dave chen mengepalkan tinjunya erat-erat dan menghantam dengan pukulan tiba-tiba. 

Sepuluh ribu cahaya emas bermekaran dari kepalan tangan Dave chen, dan kekuatan yang menakutkan itu menyebabkan banyak biksu terbang keluar satu demi satu.

Tanpa penghalang formasi, semua orang bisa lebih merasakan kekuatan yang sangat mengerikan dari pukulan Dave.

Kepala Pengurus Keluarga Liu juga mengerutkan kening, dan melambaikan telapak tangannya di dadanya, menghalangi pukulan Dave chen.

"Kepala Pengurus Keluarga Liu, seperti aturan sebelumnya, berjuang untuk hidup dan mati, biarlah takdir yang menentukan. Bagaimana sekarang Anda ingin menyelesaikan akun di belakang?"

Tuan Paviliun Qian juga berjalan ke ring dan bertanya kepada Kepala Pengurus Keluarga Liu dengan kerutan di alisnya. 

"Bunuh putra kami, Dave chen ini harus mati, kalau tidak, bagaimana saya bisa menjelaskan kepada patriark!"

Kata Kepala Pengurus Keluarga Liu dengan tatapan membunuh di matanya.

Sekarang Quintuss adalah satu-satunya bibit dari keluarga Mu, dan sekarang dia telah dibunuh oleh Dave chen lagi, Kepala Pengurus Keluarga Liu tidak tahu bagaimana dia bisa menjelaskan kepada patriark keluarga Mu.

Jika Dave chen tidak ditangkap, ketika patriark keluarga Mu keluar dari pengasingan diri, Kepala Pengurus Keluarga Liu pasti akan dihukum.

"Kepala Pengurus Keluarga Liu, jika Anda semakin ingin menggertak, Istana Guanghan saya tidak takut pada Anda. Apakah Anda pikir orang-orang suci dari Istana Guanghan kami ini semuanya vegetarian?"

Tuan Istana Guanghan berkata dengan kejam dengan pedang es di tangannya. 

"Huh, hanya Istana Guanghan-mu kentut, jika kau berani menghentikan kami, bahkan Istana Guanghan-mu juga akan dihancurkan bersama!"

Kepala Pengurus Keluarga Liu sama sekali tidak menganggap serius Istana Guanghan. 

"Oke, kalau begitu cobalah... gass.... !"

Setelah penguasa Istana Guanghan selesai berbicara, semua orang suci di bawah komandonya menunjukkan senjata mereka, dan aura dingin keluar dari tubuh mereka. 

"Semuanya, jangan impulsif. Jika kau bertarung, seluruh kota Nanjing akan menderita. Terlebih lagi, terakhir kali kamu bertarung, bahkan Tuan Penguasa Wilayah muncul dan memperingatkan mu. Jika Anda bertarung dalam skala besar kali ini dan mengganggu Tuan Penguasa Wilayah selatan, Anda akan tahu konsekuensinya."

"Pada saat itu, tidak akan ada lagi kekuatan keluarga Mu dan Istana Guanghan. Saya khawatir Anda tidak akan ingin tinggal meskipun Anda memiliki populasi yang masih hidup. Jika Tuan Penguasa Wilayah selatan ingin menghancurkan kalian berdua, itu hanya masalah melambaikan tangan!"

Tuan Paviliun Qian tahu bahwa saat itu orang lain berbicara dengan lembut, jadi dia menggunakan nama Tuan Penguasa Wilayah untuk menenangkan suasana.

Orang lain mungkin tidak tahu tentang penampilan Penguasa Wilayah, tetapi sebagai master Cabang Paviliun Wantong, Tuan Paviliun Qian masih sangat jelas.

Benar saja, begitu suara Tuan Paviliun Qian jatuh, penguasa Istana Guanghan dan Kepala Pengurus Keluarga Liu semua menatapnya.

Aura pembunuh keduanya juga banyak menurun

Lagi pula, tidak ada yang berani menyinggung Penguasa Wilayah. Ini bukan hanya mencari kematian, itu akan dihancurkan sepenuhnya.

Setelah ragu sejenak, Kepala Pengurus Keluarga Liu menahan napasnya, melirik Dave chen dengan dingin, dan berkata, "Nak, bocah laknat...kau bisa merasakan sendiri akibatnya. Ketika patriark kita meninggalkan pengasingan diri, kau pasti akan mati dengan menyedihkan!"

Setelah berbicara, Kepala Pengurus Keluarga Liu pergi dengan tubuh Quintuss.

Dia tidak berani mengganggu Penguasa Wilayah, jika dia benar-benar mengganggu Penguasa Wilayah, keluarga Mu akan hancur total.

Itu bukan sesuatu yang bisa dilakukan hanya demi seorang Quintuss.

Kepala Pengurus Keluarga Liu pergi, mengabaikan Rosston.

Tapi Rosston memandang Dave chen, berbalik dan membawa orang pergi. Mengenai membiarkan keluarga Mu membantu mengirim beberapa biksu, Rosston tidak akan menyebutkannya lagi. Quintuss sudah mati, dan keluarga Mu tidak ada hubungannya dengan Sekte Darah dan Tulang mereka. 

Melihat bahwa mereka semua telah pergi, penguasa Istana Guanghan menghela nafas lega. Jika ada pertarungan nyata barusan, dia takut itu akan berakhir dengan kekalahan dan cedera.

"Tuan Paviliun Qian, terima kasih..."

Dave chen mengikuti Tuan Paviliun Qian untuk berterima kasih padanya. 

Jika bukan karena Tuan Paviliun Qian yang maju untuk bicara, akan sangat mungkin untuk bertarung sekarang. 

"Tuan Dave Chen, terima kasih atas apa yang Anda lakukan. Anda memiliki kemampuan sendiri, tetapi Anda sebaiknya meninggalkan Kota Nanjing sesegera mungkin. Jika Anda menunggu patriark keluarga Mu keluar, saya khawatir itu akan merepotkan!"

Tuan Qian Ge berkata pada Dave chen 

" Ok... Saya mengerti! "Dave chen mengangguk. 

Tentu saja dia tidak akan dengan bodohnya menunggu di sini agar patriark keluarga Mu pergi mencari masalahnya sendiri.

Dia harus bergegas kembali ke Sekte Iblis Jiwa, dan kemudian mengikuti Master Jiang untuk menemukan tempat di mana Sekte Darah dan Tulang berada. 

Jika Anda dapat mengumpulkan cukup tulang abadi Raja Iblis Awan Merah, dan menunggu Raja Iblis Awan Merah memulihkan tubuhnya, Dave chen dapat mengandalkan Raja Iblis Awan Merah dan menjadi tak terkalahkan di dunia surga dan manusia.

"Tuan Dave Chen, ke mana Anda akan pergi selanjutnya? Aku bisa mengantarmu!"

Penguasa Istana Guanghan bertanya. 

Dave chen memberi tahu penguasa Istana Guanghan tentang rencana perjalanannya. Dia mendengar bahwa Dave chen akan pergi ke Sekte Iblis Jiwa, dan kemudian pergi untuk menemukan Sekte Darah dan Tulang. Tuan Istana Guanghan memutuskan untuk membawa lusinan orang suci bersamanya.

Dave chen juga tidak menolak. Lagi pula, Dave chen tidak tahu apa kekuatan saudara laki-laki tertua dan saudara laki-laki kedua Tuan Jiang. Lebih banyak orang akan memberinya lebih banyak kekuatan.

Setelah Dave chen mengucapkan selamat tinggal kepada Tuan Paviliun Qian, dia membawa Penguasa Istana Guanghan dan yang lainnya ke pesawat di alun-alun, siap meninggalkan Kota Nanjing.

"Tuan Dave Chen, Tuan Dave Chen...... tunggu......"

Saat Dave chen hendak naik ke pesawat dan pergi, seseorang tiba-tiba memanggilnya.

Dave chen meliriknya dan menemukan bahwa itu ternyata adalah Jamal. 

Dia melihat Jamal berlari sambil terengah-engah dan berkata kepada Dave: "Tuan Dave Chen, Anda bertaruh pada diri sendiri untuk menang. Mengapa Anda tidak menukar koin rohnya? Saya sudah menebusnya, dan saya telah memenangkan banyak hal!"

Setelah berbicara, Jamal menepuk kantong uangnya yang menggembung, lalu mengeluarkan selusin koin ungu emas dan melemparkannya ke Dave chen : "Saya mengembalikan ini kepada Anda. Terima kasih kepada Anda, saya memenangkan begitu banyak uang!"

Melihat Jamal seperti itu, Dave chen tersenyum dan berkata, "Paviliun Wantong memiliki cabang di mana-mana. Saya bisa menukarnya di tempat lain. Ini akan baik-baik saja."

"Mengenai apakah Anda dapat memenangkan uang, itu berarti Anda mengenal orang dengan mata kepala sendiri, jadi Anda harus memenangkan uang."

Jamal tersenyum malu. Jika dia tidak tinggal bersama Dave chen untuk sementara waktu dan mengetahui kekuatan Dave, Jamal tidak akan bisa bertaruh pada Dave chen 

Setelah mengobrol dengan Jamal selama beberapa kata, Dave chen meminta Yulian untuk memulai pesawat dan mulai menuju Sekte Iblis Jiwa. 

Penguasa Istana Guanghan dan orang-orang suci, hampir tidak ada yang pernah naik pesawat, jadi mereka semua sangat ingin tahu, dan mereka terus melihat sekeliling di pesawat satu per satu. 

Anda masih bisa melihat pemandangan di luar melalui jendela kapal, dan ada ruangan untuk beristirahat, tidur, dan berlatih.

Anda tidak perlu menyia-nyiakan kekuatan spiritual Anda sendiri sedikit pun, itu sangat menyegarkan.

"Tidak heran Paviliun Wantong memiliki sumber keuangan yang begitu kuat, dan kekuatan di berbagai tempat sehingga tidak berani memprovokasinya. Ternyata duduk di pesawat sangat nyaman."

"Ada banyak kapal udara di Paviliun Wantong. Banyak biksu harus naik kapal udara Paviliun Wantong. Butuh banyak uang untuk mengambilnya satu per satu."

"Sekarang kita bisa naik pesawat tanpa mengeluarkan uang. Ini bagus...aku suka..." Yalena berkata dengan kaget!

"Pesawat ini sangat nyaman..." Penguasa Istana Guanghan juga berkata dengan kaget. 

"Keluarga Yulian memiliki banyak kapal udara semacam ini, dan keluarganya juga menggunakan kapal udara untuk menghasilkan uang dari para pelanggan." Dave chen tersenyum sedikit. 

Mendengar bahwa ada banyak kapal udara seperti itu di keluarga Yulian, banyak orang suci memandang Yulian dengan kaget.

Jika bukan karena aturan Istana Guanghan, diperkirakan banyak orang suci akan jatuh ke pelukan Yulian. Generasi kedua yang kaya seperti ini jarang bisa ditemui. 

Setelah tiba di Sekte Iblis Jiwa, Dave chen memperkenalkan Penguasa Istana Guanghan dan Master Jiang lagi.

Setelah beberapa hari berkultivasi, Tuan Jiang dan murid-murid Sekte Iblis Jiwa baik-baik saja, berkat pil yang Dave chen sempurnakan 

Dave chen dan yang lainnya tidak tinggal di Sekte Iblis Jiwa terlalu lama, lalu dipimpin oleh Master Jiang dan mulai mencari markas Sekte Darah dan Tulang. 

Bagaimanapun, Tuan Jiang berada di kelas yang sama dengan mereka. Apakah itu aura tubuhnya atau beberapa kebiasaan, Tuan Jiang mengetahuinya.

Oleh karena itu, tidak terlalu sulit untuk menemukan penghuni Sekte Darah dan Tulang, ini hanya masalah waktu. 

.......

Ketika Dave chen mengajak semua orang untuk menemukan markas Sekte Darah dan Tulang, Rosston memanggil semua murid di Sekte Darah dan Tulang saat ini.

Tubuh Cristobal juga telah pulih, dan mereka semua duduk di aula utama 

Kali ini, Rosston tidak dapat membawa kembali para biksu, yang membuat sumber daya di Sekte Darah dan Tulang mulai sangat tidak mencukupi. 

Anda harus tahu bahwa orang-orang ini berlatih dengan menghisap darah manusia dan menggerogoti tulang manusia.

"Saudara kedua, mengapa kamu tidak membawa beberapa biksu kembali kali ini? Mengapa kamu kembali sendirian?" Cristobal bertanya.

"Hei, jangan sebutkan itu. Quintuss ini, kepalanya menggelinding di atas ring dengan sekali tebasan pedang, bagaimana saya bisa membuka mulut kepada keluarga Mu untuk meminta beberapa biksu."

"Sepertinya kita hanya bisa mengandalkan diri kita sendiri di masa depan, tetapi ketika kakak menerobos, kita akan santai di masa depan!"

Rosston berkata.

" What.... Apa? Apakah dia dipotong dalam hitungan detik? Apa kekuatan orang yang bertarung dengan Quintuss? Bagaimana mungkin membunuh seorang biksu di Alam Mahayana?" Wajah Cristobal tidak bisa mempercayainya. 

"Orang itu tingkat tujuh di Alam Kesengsaraan Transendensi. Dia adalah Dave Chen yang dikejar oleh Aliansi Penyegelan Iblis. Orang ini sangat aneh. Dia jelas berada di Alam Kesengsaraan Transendensi tingkat tujuh, tetapi kekuatannya sangat tinggi!"

" Sungguh ter..lama..luuu..."

"Orang ini tidak hanya kuat, tapi dia juga telah memadatkan tubuh daonya. Itu adalah tubuh dao dari elemen api. Ini sangat aneh!"

Rosston ingat pertarungan Dave chen dengan Quintuss, dan dia masih takut.

"Tingkat tujuh di Alam Kesengsaraan Transendensi menebas Quintuss dengan pedang dalam satu detik?"

Cristobal mengerutkan kening. Dia juga memikirkan Dave chen yang dia lawan ketika dia berada di Sekte Iblis Jiwa.

Hanya saja dia belum mengenal Dave chen , jadi dia tidak mengenalinya, dan dia tidak tahu identitas Dave.

Namun, semuanya adalah tingkat tujuh di Alam Kesengsaraan Transendensi Di seluruh dunia surga dan manusia, biksu tingkat tujuh di Alam Kesengsaraan Transendensi, saya khawatir tidak akan ada orang yang dapat membunuh biksu tingkat pertama dari Alam Mahayana. 

"Kakak kedua, katakan seperti apa rupa Dave chen itu. Mungkinkah pemuda yang saya temui di Sekte Iblis Jiwa?"

"Dia juga merupakan tingkat ketujuh di Alam kesengsaraan Transendensi. Aku bahkan sama sekali bukan lawan, dan pada akhirnya bahkan tubuhku pun hancur."

Cristobal bertanya.

Setelah melihat ini, Rosston buru-buru menjelaskan penampilan Dave chen secara detail. 

Ketika Cristobal mendengar ini, dia segera melebarkan matanya dan berkata, "Ya, itu dia... dancoookkkk..... bangsaaatt..... Ternyata orang itu adalah Dave chen, dan saya dikalahkan oleh orang itu."

"Tidak heran dia bisa membunuh Quintuss dalam satu detik, dan dia punya banyak rahasia dalam dirinya."

Cristobal mengerutkan kening, matanya penuh amarah. 

"Sial... bajingan...keparat..., sepertinya anak ini telah merusak hal yang baik. Ketika kita memiliki kesempatan untuk bertemu dengannya, dia harus dibunuh."

"Saat ini, kita harus berkultivasi sesegera mungkin untuk meningkatkan kekuatan kita, dan sumber daya kultivasi yang diberikan kepada kakak laki-laki tidak boleh terputus saat ini."

Setelah Rosston selesai berbicara, dia menoleh dan melihat ke samping pada murid Sekte Darah dan Tulang dan berkata, "Berapa banyak biksu yang telah kita tangkap sekarang, apakah cukup bagi kakak laki-laki untuk berlatih?"

"Kembali kepada guru kedua, kita hanya memiliki selusin biksu sekarang, dan banyak dari mereka berada di Alam Tubuh Komposit, dan hanya ada beberapa biksu yang berada di Alam Kesengsaraan Transendensi. Mereka semua tingkat dua atau tiga, dan kekuatan mereka terlalu rendah. Saya khawatir itu tidak akan bertahan lama." Murid itu berkata dengan jujur. 

Ketika Rosston mendengar ini, dia mengerutkan kening dan berkata, "Ajak aku untuk melihatnya..."

Segera, semua orang dan Rosston berjalan menuju bagian belakang Sekte Darah dan Tulang.

Dalam formasi yang sangat aneh, ada lebih dari selusin biksu yang ditahan. Para biksu ini adalah laki-laki dan perempuan, dan mereka semua sangat ketakutan.

Karena ada ratusan biksu yang dikurung bersama mereka pada awalnya, tetapi seiring berjalannya waktu, jumlah orang semakin sedikit, dan pada akhirnya hanya tersisa selusin dari mereka.

Selama waktu ini, mereka semua tahu bahwa kultivator iblis yang menangkap mereka semua, melakukan latihan jahat dengan menghisap darah manusia dan menggerogoti tulang manusia, dan mereka sangat ganas.

Jadi ketika mereka melihat Rosston membawa orang ke sini, para biksu ini panik satu per satu, dan beberapa orang terus berlutut dan memohon belas kasihan, memohon dengan getir.

Yang lain mencoba melarikan diri, tetapi tidak ada jalan sama sekali, kekuatan mereka terlalu rendah.

Dan Rosston memandang para biksu di depannya, tanpa ekspresi sedikit pun di matanya, dia sama sekali tidak mengasihani orang-orang ini. 

Dunia surga dan manusia adalah dunia di mana kekuatan dihormati.

Yang lemah adalah objek pembantaian.

"Jumlah biksu ini terlalu sedikit, dan basis kultivasi mereka terlalu lemah. Kita harus menangkap beberapa biksu dan kembali. Kalau tidak, jika kita mempengaruhi mundurnya kakak laki-laki, kita akan bersalah atas kejahatan besar!"

Rosston berkata dengan wajah sedih.

"Saudara kedua, saya akan membawa beberapa orang untuk menangkap beberapa biksu. Jika tidak berhasil, saya akan pergi ke kaki gunung dan menghancurkan beberapa sekte kecil sehingga saya bisa mendapatkan banyak biksu."

Kata Cristobal.

"Tidak....dasar goblok...., kita tidak boleh pergi ke kaki gunung untuk menangkap orang kecuali kita terpaksa harus melakukannya. Jika kita melakukan ini, itu akan menyebabkan kepanikan dan menyebabkan banyak sekte bersatu melawan kita, bukankah itu akan mengulangi kesalahan yang sama pada bertahun-tahun yang lalu."

"Sebaiknya kau membawa beberapa orang ke pegunungan yang dalam di Gunung Iblis Surgawi untuk menangkap beberapa biksu. Kali ini ada kompetisi di Kota Nanjing, dan banyak biksu pergi ke Kota Nanjing untuk menyaksikan pertarungan dan bertaruh."

"Sekarang diperkirakan banyak biksu sudah mulai kembali, dan beberapa orang harus memasuki kedalaman Gunung Iblis Surgawi. Anda dapat membawa beberapa orang untuk mencegat dan menangkap orang-orang di jalan!"

Rosston menasihati Cristobal.

Jika mereka akan menangkap orang tanpa pandang bulu, itu pasti akan menyebabkan kepanikan, dan itu juga akan menyebabkan banyak sekte bersatu melawan mereka. 

Rosston tidak ingin hal ini terjadi, itulah sebabnya Rosston pergi ke keluarga Mu untuk membantu membujuk sekelompok biksu mendaki gunung.

Selama mereka sampai di sini, para biksu ini akan menjadi domba yang akan disembelih.

Tetapi siapa yang tahu bahwa hal semacam ini akan terjadi, dan tidak mungkin bagi keluarga Mu untuk mengirim biksu ke Sekte Darah dan Tulang di masa depan. 

"Baiklah...oke gass lah .., aku akan membawa beberapa orang untuk menyergap sekarang!"

Di Chong mengangguk pelan, lalu mengambil beberapa orang dan pergi.

........

Ditempat lain. 

Dave chen dan yang lainnya dibawa oleh Tuan Jiang dan bergegas ke tempat Sekte Darah dan Tulang berada.

"Tuan Dave Chen, diperkirakan Sekte Darah dan Tulang tidak jauh, dan saya sudah dapat dengan jelas merasakan energi jahat dan aura jahat.

"Orang-orang ini pasti telah memutilasi dan  memakan banyak orang dan menumpuk tulang di sekeliling!"

Tuan Jiang mengenal Cristobal dan orang-orang ini, jadi dia mengikuti Dave chen dan berkata.

"Saya juga memperhatikan bahwa meskipun energi jahat dan aura jahat ini sangat lemah, hal itu dapat dirasakan dengan jelas."

"Seharusnya tidak ada yang salah dengan arah yang kita cari, tapi jaraknya diperkirakan masih jauh!"

Dave chen juga memperhatikan energi jahat itu.

Tapi setelah Dave chen selesai berbicara, alisnya tiba-tiba sedikit mengerutkan kening, karena dia menyadari bahwa lebih dari selusin aura datang ke arahnya. 

Dan aura ini tidak lemah, dan ada biksu di Alam Mahayana. 

Dave chen tidak mengerti, bagaimana bisa begitu banyak biksu tiba-tiba muncul di kedalaman Gunung Iblis Surgawi ini

Saat kesadaran ilahi Dave chen terus menyebar, dia segera menemukan bahwa Cristobal ada di antara mereka.

Dia telah bertarung dengan Cristobal, dan tentu saja dia tahu aura orang ini.

"Orang-orang dari Sekte Darah dan Tulang datang ke sini!"

Dave chen berkata.

"Tuan Dave Chen, apakah itu Cristobal? Tanpa diduga, dia melarikan diri, jadi dia tidak bersembunyi dengan baik, dan dia berani berkeliaran di Gunung Iblis Surgawi!"

Tuan Jiang tidak mengerti. Cristobal ini terlalu berani dan hampir mati, tapi dia tidak berhenti untuk sementara waktu?

" Betul....Itu dia!" Dave chen mengangguk: "Mari kita sembunyi dulu dan lihat apa yang akan dilakukan orang itu!"

"Tuan istana, Anda bersama orang suci Istana Guanghan berjalan untuk melanjutkan, berpura-pura tidak tahu apa-apa. Saya akan bersembunyi dengan Tuan Jiang dan yang lainnya."

"Jika Cristobal menemukan kita, dia mungkin akan menyadari dan melarikan diri..."

Dave chen memutuskan untuk membiarkan orang-orang Istana Guanghan memikat Cristobal untuk muncul. Dia ingin melihat apa yang akan dilakukan Cristobal.

"Oke... siap... gass kan...!" Tuan Istana Guanghan mengangguk.

Dave chen menggunakan metode formasi untuk menghalangi aura dia, Tuan Jiang dan yang lainnya, agar tidak terdeteksi oleh Cristobal dan yang lainnya, dan kemudian biarkan penguasa Istana Guanghan terus bergerak maju dengan banyak orang suci.

"Guru, sepertinya ada beberapa orang di depan, dan jumlahnya banyak..." Pada saat ini, seorang murid di samping Cristobal berkata.

Cristobal memejamkan mata sedikit, lalu perlahan membuka matanya dan berkata, "Kelompok biksu ini tidak buruk. Bahkan ada seorang biksu di Alam Mahayana di dalamnya. Hibur aku. Jika kita menangkap orang-orang ini, kakak laki-laki akan memiliki sumber daya kultivasi!"

Setelah berbicara, Cristobal memimpin orang-orangnya dengan cepat menuju penguasa Istana Guanghan dan yang lainnya.

Aura di tubuh penguasa Istana Guanghan tidak ditahan, dia hanya dengan sengaja membiarkan Cristobal dan yang lainnya menyadarinya.

"Berhenti, siapa kau..? Mengapa kau sampai di sini...?"

Segera, Cristobal mengajak orang-orangnya untuk mengikuti penguasa Istana Guanghan dan menemui mereka secara langsung, lalu bertanya dengan lantang.

Setelah melihat Cristobal dan yang lainnya, penguasa Istana Guanghan terkejut sejenak, dan berkata," Siapa kau...? ini Gunung Iblis Surgawi bukanlah tempatmu, aku bisa pergi ke mana pun aku suka..."

Penguasa Istana Guanghan mengetahui detail Cristobal dan orang-orang ini, jadi dia sama sekali tidak sopan.

" Dancoookkkk..., kau adalah seorang kultivator wanita, kau cukup gila..."

Cristobal tidak menyangka penguasa Istana Guanghan menjadi begitu gila, dan dia tampak sedikit terkejut. 

"Guru, para wanita ini sangat ramping, mulus , putih... sehingga mereka benar-benar peri air, jangan sia-siakan tubuh mereka. Setelah berbicara, tangkap saja dan mari bersenang-senang."

"Ketika kita sudah cukup bersenang-senang, kita akan mengirimkannya ke Paman Guru untuk berkultivasi. Itu tidak akan mempengaruhinya..."

Seorang murid dari Sekte Darah dan Tulang menjilat bibirnya dan berkata.

Banyak orang akan mengalir keluar, dan mereka biasa bersembunyi di depan Sekte Darah dan Tulang. Biksu, yang sekarang juga mengakar di kedalaman Gunung Iblis , jarang berkeliaran. 

"Ada sangat sedikit pembudidaya wanita yang pernah saya lihat, apalagi tidur dengan pembudidaya wanita...oh..mantuul...!"

"Untuk hal-hal yang tidak berharga, aku tahu aku merindukan wanita sepanjang hari!"

Cristobal memelototi, lalu melihat ke sudut mulut tuan Istana Guanghan dan berkata, "Gadis, karena kau telah bertemu dengan kami, itu adalah takdir. Izinkan saya memberi tahu Anda, area ini adalah wilayah kami. Jika Anda ingin melewati sini, Anda harus membayar harganya."

"Wilayah mu....? Apakah nama keluargamu tertulis di atasnya?"

Penguasa Istana Guanghan mendengus dingin.

"Nona kecil, bagaimana kau bisa mengikuti guru kami untuk berbicara? Izinkan saya memberi tahu Anda, radius ratusan mil ini adalah wilayah Sekte Darah dan Tulang kami.

"Ini adalah guru dari Sekte Darah dan Tulang kami. Jika Anda tidak patuh, kami akan memakan Anda semua..."

Seorang murid dari Sekte Darah dan Tulang berkata dengan muram.

"Sekte darah dan Tulang...? Apaan tuh..." Penguasa Istana Guanghan terkejut, lalu menggelengkan kepalanya dan berkata, "Saya belum pernah mendengarnya. Itu pasti semacam sekte tulang ayam dan anjing, dan tidak ada reputasi untuk itu!"

" What....Apa...? Bukankah Anda terlalu berani mengatakan bahwa Sekte Darah dan Tulang kami tidak terkenal?"

Cristobal menjadi marah dalam sekejap. Untuk memburu Sekte Darah dan Tulang mereka, para biksu dari generasi di Gunung Iblis Surgawi menyatukan banyak orang.

Siapa yang tidak tahu Sekte Darah dan Tulang mereka saat itu, dan mereka gemetar ketika berbicara tentang Sekte Darah dan Tulang.

Meskipun Sekte Darah dan Tulang sekarang jauh lebih lemah, tidak mungkin tanpa ketenaran.

Tapi apa yang dikatakan penguasa Istana Guanghan memang benar, karena dia tidak tahu apa itu Sekte Darah dan Tulang. 

Lagi pula, Istana Guanghan sudah ada sejak lama, saya tidak tahu berapa kali lebih banyak dari Sekte Darah dan Tulang.

"Jika Anda tidak memiliki reputasi, Anda hanya tidak memiliki reputasi. Mengapa Anda tidak membiarkannya dikatakan?"

Tuan Istana Guanghan berkata dengan bercanda.

Cristobal sangat marah, mengerutkan kening, dan menatap penguasa Istana Guanghan dan bertanya, "Siapa kau? Kenapa kau bahkan tidak tahu Sekte Darah dan Tulang kami?

"Pernahkah kau mendengar tentang Istana Guanghan?" Penguasa Istana Guanghan bertanya.

"Istana Guanghan?" Cristobal tercengang sejenak, lalu mengangguk: " oh tentu... Saya telah mendengar bahwa itu adalah sekte yang didirikan belum lama ini di bagian paling selatan Gunung Iblis Surgawi."

"Apakah kau dari Istana Guanghan?"

" Oh.. Ya... jelas..., saya adalah penguasa Istana Guanghan." Tuan Istana Guanghan mengangguk. 

"Istana Guanghan berjarak ribuan mil dari sini, dan sebagian besar berada di pegunungan, dan ada monster yang merajalela. Apa yang kau lakukan di sini?"

Cristobal tidak mengerti, Istana Guanghan berada di bagian paling selatan Gunung Iblis Surgawi, kenapa mereka datang ke sini. 

"Kalau itu bukan urusanmu! Aku bisa pergi kemanapun aku mau..."

Penguasa Istana Guanghan berkata sambil mencibir.

Melihat ekspresi tak kenal takut di wajah Penguasa Istana Guanghan, Cristobal ragu sejenak, lalu melambaikan tangannya dan berkata, "Oke, kalian bisa pergi..."

Penguasa istana Istana Guanghan terkejut dan bertanya," Bukankah kau mengatakan ini wilayah mu...? Sekarang kau tidak menghentikan kami?"

"Tidak, ayo, pergi saja!" Cristobal menggelengkan kepalanya.

"Guru, mereka..."

Para murid Sekte Darah dan Tulang di sampingnya sangat cemas.

Dengan begitu banyak kultivator wanita cantik, jika mereka dilepaskan, bagaimana bisa icikiwir.... akan sulit untuk menemukannya di masa depan. 

"Diam!" Cristobal memelototi, lalu merendahkan suaranya dan berkata, "Saya sudah lama mendengar tentang Istana Guanghan. Itu sangat kuat, dan semua orang tahu latihan es. Mungkin mereka akan membekukan kita semua menjadi manusia es kecil...mau...!!"

"Dan saya pikir kekuatan penguasa Istana Guanghan tidak lebih buruk dari saya. Jika kita benar-benar melakukannya, aku tidak tahu siapa yang kalah dan siapa yang menang. Biarkan mereka pergi dulu, dan tunggu sampai kita kembali untuk menemukan saudara kedua sebelum membuat rencana!"

Ternyata Cristobal sedikit ketakutan saat mendengar bahwa mereka berasal dari Istana Guanghan. Jangan mencuri ayam atau makan nasi saat itu, maka akan merepotkan. 

Biarkan orang-orang dari Istana Guanghan pergi, dan setelah menghubungi Rosston, mereka mendiskusikan apa yang harus dilakukan.

Ketika tuan Istana Guanghan melihat bahwa Cristobal akan melepaskan mereka, dia sedikit kewalahan untuk sementara waktu. Dia pikir orang-orang ini akan melakukannya. Pada saat itu, Dave chen dan yang lainnya bergegas keluar dan saling memukul dengan terkejut.

Tapi siapa sangka, ketika dia berkata bahwa dia berasal dari Istana Guanghan, Cristobal langsung berkecil hati dan ingin melepaskan mereka.

"Sekte Darah dan Tulang Anda hanyalah sekelompok barang yang muncul. Kami semua adalah kultivator wanita, dan kamu bahkan tidak berani melakukannya."

"Apakah kamu takut dengan nama Istana Guanghan kami?"

" Penakut...."

Tuan Istana Guanghan sengaja memprovokasi Cristobal.

" Dancoookkkk.... Persetan denganmu............"

Murid Sekte Darah dan Tulang di samping sedang terburu-buru dan hendak melakukan sesuatu, tapi Cristobal menghentikannya. 

Semakin banyak penguasa Istana Guanghan memprovokasi seperti ini, semakin bersalah Cristobal. Dia selalu merasa bahwa pihak lain sengaja mencari-cari kesalahan.

Cristobal, yang tubuhnya baru saja diledakkan dan hampir mati, jauh lebih berhati-hati sekarang.

"Pria baik tidak berkelahi dengan wanita, ayo pergi..."

Cristobal meminta bawahannya untuk menyingkir.

Melihat provokasi dari penguasa Istana Guanghan, orang ini bahkan tidak melakukannya, dan dia bisa menanggungnya.

"Kamu pria yang terlalu bersemangat. Dia sangat memprovokasi, tapi kau bahkan tidak berani melakukannya. Apakah kau pernah mati dan merasa takut?"

Melihat bahwa Cristobal terlalu berhati-hati, Dave chen berhenti bersembunyi, dan keluar. 

"Cristobal, tubuhmu sangat cepat pulih. Karena kau telah mati sekali, kau bahkan tidak ingin bertobat, dan kau bahkan mulai menghalangi jalan dan merampok. Ini benar-benar memalukan bagi Guru dan orang tuanya!"

Tuan Jiang memandang Cristobal dan berkata dengan jijik.

Ketika Cristobal melihat Dave chen dan Master Jiang dan yang lainnya, ekspresinya langsung berubah.

Dia tidak menyangka bahwa orang-orang Istana Guanghan bersama orang-orang dari Sekte Iblis Jiwa.

" Anjiirr...."

"Ternyata kau, tidak heran kau ingin merangsang ku untuk melakukannya..."

Setelah Cristobal selesai berbicara, dia menoleh dan melarikan diri, meninggalkan murid-murid yang mengikutinya!

Bersambung...

Cinta sejati tak mengenal harta atau kedudukan...

" Tetap Di Sisi Ku "

Buat para rekan Sultan Tao pengunjung blog yg mau nyawer, mendukung, atau traktir Mimin kopi atau quota ☺️☺️

Bisa kirim ke aplikasi DANA di link berikut :

https://link.dana.id/qr/4e1wsaok

Atau ke akun 

SeaBank : 901043071732

Kode Bank Seabank untuk transfer (535)

Terima Gajih...☺️

Perintah Kaisar Naga : 4307 - 4312

 Perintah Kaisar Naga. Bab 4307-4312

Tapi saat dia masuk ke rumah keluarga Mu, aura menakutkan tiba-tiba menerpa dia. 

"Siapa yang berani masuk ke keluarga Mu kami..." Sesosok melintas ke depan, diikuti oleh aura yang luar biasa. 

Ketika Rosston melihat ini, dia sedikit mengernyit dan tiba-tiba melambaikan telapak tangannya, langsung menahan aura tersebut.

"Siapa kau? Beraninya kau membobol keluarga Mu kami!" Pengurus Rumah Tangga Liu muncul, dan sejumlah besar murid keluarga Mu berhamburan dari segala arah. 

Rosston dan yang lainnya segera dikepung. Namun melihat budidaya Alam Mahayana tingkat kedua Rosston, keluarga Mu tidak mengambil tindakan.

"Aku datang menemui Tuan mudamu, Quintuss Mu, tetapi pengawalmu tidak mengizinkanku masuk!" 

"Aku tidak punya pilihan selain mendobrak masuk..." Kata Rosston.

"Tuan Muda kami tidak akan menemui siapa pun. Keluar dari sini sekarang juga sebelum aku menjadi marah, jika tidak jangan salahkan aku karena bersikap kasar!" Pengurus Rumah Tangga Liu berkata dengan wajah dingin.

"Wow.... hehehe.... Bagaimana jika aku tidak pergi?" Rosston tersenyum dingin. 

"Jika kau tidak mau pergi, maka kau tidak ingin hidup..." 

Setelah Pengurus Rumah Tangga Liu selesai berbicara, aura di tubuhnya terus membengkak, siap untuk mengambil tindakan kapan saja.

“Pengurus Rumah Tangga Liu, jangan kasar!” Saat ini, Quintuss bergegas keluar dan berteriak kepada Pengurus Rumah Tangga Liu.

Lalu dia berlari ke arah Rosston, Quintuss berkata dengan hormat: "Paman guru, mengapa kau ada di sini?"

“Quintuss, tolong jangan panggil aku paman guru. Saat kakak laki-lakiku mengajarimu keterampilan, itu adalah pertukaran minat, bukan murid.” 

"Saat ini, kakak laki-lakiku sedang mengasingkan diri, tapi dia mengkhawatirkan persainganmu, jadi dia memintaku untuk datang dan melihat, dan membawa beberapa biksu dari Sekte Darah dan Tulang!" Rosston berkata pada Quintuss.

“Tuan, siapa orang ini?” Pengurus Rumah Tangga Liu memandang Rosston dan bertanya dengan bingung.

"Pengurus Rumah Tangga Liu, aku telah belajar di luar wilayah selama bertahun-tahun dengan orang-orang dari Sekte Darah dan Tulang. Jika tidak, kekuatanku tidak akan tumbuh begitu cepat." 

"Dan para biksu yang ayahku persiapkan setiap tahun juga dikirim ke Sekte Darah dan Tulang..." Quintuss memperkenalkan.

Ketika Pengurus Rumah Tangga Liu mendengar ini, dia segera mengubah senyumannya dan berkata kepada Rosston: "Rekan Taois, aku benar-benar minta maaf. Aku telah menyinggung perasaanmu barusan!"

Rosston melambaikan tangannya dan berkata dengan murah hati: "Tidak masalah, semuanya terjadi karena ketidaktahuan, jadi tidak masalah... santuy aja..."

"Paman Guru, kau belum pernah ke keluarga Mu. Kali ini kau akan bersenang-senang disini selama dua hari. Setelah aku selesai bertarung dengan bocah bajingan itu, aku akan kembali bersamamu." 

“Aku akan membiarkan Pengurus Rumah Tangga Liu mengurus urusan para biksu. Aku akan memastikan kau membawa cukup banyak bhiksu saat kau pergi!” Quintuss mengikuti Rosston dengan hormat dan berkata.

"Oke, oke lah.... Kalau begitu aku akan bersenang-senang selama dua hari, dan lihat apa yang spesial dari pria bernama Dave chen itu!" Rosston mengangguk.

Lagipula, dia jarang meninggalkan Sekte Darah dan Tulang, dan tinggal di antara tulang-tulang mati sepanjang hari, sangatlah membosankan. 

-------------------

Dua hari kemudian, arena di Kota Nanjing dipenuhi orang.

Hari ini adalah hari dimana Dave chen akan bersaing dengan Quintuss. 

Meskipun pada awalnya tidak banyak orang yang mengetahui tentang pertarungan antara keduanya, setelah publisitas besar-besaran dari Paviliun Wantong, banyak orang dari seluruh Wilayah Selatan datang untuk menyaksikan kegembiraan tersebut.

Paviliun Wantong memanfaatkan kesempatan ini untuk menghasilkan banyak uang. Ini adalah pemikiran seorang pengusaha dan tidak akan mempertimbangkan perasaan Dave chen dan Quintuss.

Sekarang masalahnya sudah sampai pada titik ini, baik Dave chen dan Quintuss telah mengakuinya.

Bagaimanapun, tidak ada yang peduli jika mereka berdua bertarung sampai mati, dan salah satu dari mereka pasti akan mati di atas ring.

"Minggir, minggir..." 

Dengan teriakan, kerumunan di sekitar ring perlahan membuka jalan.

Quintuss terlihat berjalan menuju ring dengan wajah bangga. Di belakang Quintuss ada puluhan murid keluarga Mu, dan Rosston juga mengikuti di belakangnya.

Melihat Quintuss muncul, banyak orang mulai berteriak kegirangan!

“Tuan Mu, anda harus menang. Aku telah menyerahkan semua kekayaanku dan bertaruh untukmu!” 

"Tuan Mu pasti tak terkalahkan, ayolah...gass....!" 

"Tuan Mu pasti akan menang..." .

Banyak orang yang menonton bertaruh kepada Quintuss untuk menang, jadi mereka semua berteriak kegirangan. 

Quintuss merasakan pujian orang-orang di sekitarnya, melangkah ke atas ring dengan arogan, dan kemudian melambai kepada orang-orang di sekitarnya. Melihat penampilan Quintuss, jelas dia memiliki keyakinan mutlak.

Saat semua orang bersorak, lusinan orang datang dari sisi lain ring. Hanya saja orang-orang ini semuanya adalah kultivator wanita, masing-masing secantik peri, dengan aura dunia lain.

Para pembudidaya wanita ini semuanya adalah orang suci dari Istana Guanghan. Kemunculan orang suci itu langsung menarik perhatian banyak orang. Tampak, didepan orang-orang suci ini, ada seorang wanita berpakaian biasa, yang terlihat sangat sederhana.

Penguasa Istana Guanghan berada di samping Dave chen, menuju ring bersama. Dia membawa keagungan dari dalam ke luar, dan dia tidak marah tetapi dia agung. Semua orang secara otomatis menyingkir.

"Tuan Dave Chen harus menang, Anda pasti menang..." 

Setelah Dave chen berjalan menuju ring, tiba-tiba terdengar teriakan dari kerumunan. 

Tidak perlu melihatnya, Dave chen bisa mengetahuinya hanya dengan mendengarkan suaranya. Itu adalah Jamal.

Jamal juga menaruh seluruh kekayaannya bertaruh untuk Dave, dan dia berharap Dave chen akan menang. 

Melihat hanya satu orang yang bersorak mendukung Dave chen, Quintuss di atas panggung penuh dengan cibiran. 

“Kupikir kau tidak berani datang, tapi aku tidak menyangka kamu benar-benar datang, Bocah....!” Quintuss melihat Dave chen dan berkata dengan suara dingin.

“ why.... hehe... Kenapa aku tidak berani datang? Aku bahkan bisa memukulmu hanya dengan satu tangan. Justru aku yang khawatir bahwa kau yang tidak berani datang!” Dave chen berkata sambil tersenyum tipis 

"Kau tidak perlu dengan sengaja memprovokasi ku untuk membuatku kehilangan akal. Berhentilah bicara hal yang tidak masuk akal. Naik saja ke ring. Ada hal lain yang harus aku lakukan setelah aku membunuhmu." Quintuss melambai ke arah Dave chen dan berkata.

“Karena kau sangat ingin mati, maka aku akan mewujudkannya untukmu!” Dave chen sedikit menegakkan tubuhnya dan langsung mendarat di atas ring.

"Apakah itu dia?" Rosston terkejut setelah melihat bajingan itu.

"Apakah kau tahu bajingan ini, Rekan Taois Tan?" Pengurus Rumah tangga Liu di samping bertanya. 

"Aku bertemu orang ini di rumah judi Paviliun Wantong. Dia membuat klaim besar saat itu. Ternyata dialah Dave chen...si bocah edan..." 

“Dia baru berada di Alam Kesengsaraan Transendensi tingkat ketujuh. Sungguh bodoh jika berpikir untuk mengalahkan Quintuss!” Sebuah cibiran muncul di sudut mulut Rosston. 

Dia menjadi yakin sekarang, Quintuss pasti akan menang.

"Rekan Taois Tan, jangan meremehkan bocah bajingan ini. Orang ini meningkat dengan sangat cepat, dan dia memiliki kemampuan untuk melompati level berikutnya." 

"Sebaiknya aku memberi tahu tuan muda untuk berhati-hati. Aku khawatir Orang ini sekarang memiliki kekuatan tidak kurang dari Alam Mahayana tingkat pertama!" Pengurus Rumah Tangga Liu segera menyadarinya setelah melihat Dave chen sangat kuat. 

Pada saat itu, Dave chen hanya berada di Alam Kesengsaraan Transendensi tingkat keempat, tetapi dia mampu mengikuti Quintuss untuk bertarung bolak-balik. Meskipun tidak lebih rendah dari Quintuss, juga tidak lebih buruk.

Sekarang, hanya dalam satu bulan, Dave chen telah dipromosikan ke Alam Kesengsaraan Transendensi tingkat tujuh. Dia khawatir kekuatannya tidak akan lebih rendah dari Alam Mahayana tingkat pertama.

"Pengurus Rumah tangga Liu, bukankah kau terlalu khawatir? Alam Kesengsaraan Transendensi tingkat ketujuh dapat mengalahkan biksu Alam Mahayana tingkat pertama? Ah berjanda ente... eh becanda maksud nya, Aku tidak bisa mempercayainya!"

" Sungguh konyol..."

Rosston memandang Pengurus Rumah tangga Liu dengan jijik dan berkata.

Pengurus Rumah tangga Liu mengabaikannya. Lagi pula, tidak ada yang akan percaya jika mereka tidak melihatnya dengan mata kepala sendiri. 

"Tuan, Orang ini sebenarnya telah dipromosikan ke Alam Kesengsaraan Transendensi tingkat ketujuh. Kau harus berhati-hati!" Pengurus Rumah tangga Liu menggunakan teknik transmisi suara untuk memperingatkan Quintuss.

“ santuy.... Jangan khawatir, aku pasti akan membuat dia mati di arena hari ini!” Quintuss menjawab dengan tatapan tajam di matanya. 

Pada saat ini, Master Paviliun Qian dari Paviliun Wantong juga naik ke atas ring.

Kota Nanjing, sebagai kota pegunungan kecil di ujung paling selatan Wilayah Selatan, tidak memiliki penguasa kota, jadi Master Paviliun Qian dari Paviliun Wantong akan berperan sebagai penguasa kota. Bagaimanapun, Paviliun Wantong adalah yang paling kuat di Kota Nanjing.

"Kalian berdua, sekarang kalian berada di atas ring, ini adalah pertarungan hidup dan mati. Tidak peduli siapa yang hidup atau mati, kalian tidak boleh membalas dendam setelah turun dari panggung!" 

Setelah Master Paviliun Qian selesai berbicara, dia melambai ringan di sudut ring. Segera, sinar cahaya muncul di sekitar arena, menutupi seluruh arena. 

Bum...!

Jegeerrrrrr....

Saat cahaya menyelimuti arena, terjadi ledakan getaran langit, dan ada formasi yang menghalangi seluruh arena. Ini juga untuk mencegah orang yang tidak bersalah terluka.

"Dave chen... bocah edan..., aku tidak menyangka bahwa hanya dalam satu bulan, kau telah dipromosikan ke Alam Kesengsaraan Transendensi tingkat tujuh. Tapi tidak peduli seberapa cepat kau meningkat, kau tidak akan pernah bisa mengalahkan ku!" Wajah Quintuss penuh percaya diri, aura di tubuhnya perlahan berkumpul, dan kekuatan yang tak tertandingi muncul.

Di belakang Quintuss, warna merah darah samar muncul, dan tekanan mengerikan langsung datang ke arah Dave chen. Pemaksaan ini seperti preman yang tidak terlihat, mengunci Dave chen dengan kuat. 

Sebelum Dave chen bisa mengambil tindakan, Quintuss memberikan pukulan kuat kepada Dave chen 

Tapi Dave chen berdiri tak bergerak, tanpa sedikit pun rasa takut di wajahnya.

Quintuss sedikit mengangkat sudut mulutnya, dengan sedikit ejekan di wajahnya: "Dalam sepuluh gerakan, aku akan membuat darahmu berceceran di tempat ..."

Setelah mengatakan itu, Quintuss meraihnya dengan tangannya yang besar, dan kabut darah di belakangnya langsung mengembun menjadi pedang panjang.

Pedang panjang diayunkan, dan cahaya pedang terlihat menebas ke arah Dave chen, cepat dan ganas.

Dave chen memanfaatkan situasi ini dan memblokirnya. Tanpa diduga, Pedang Pembunuh Naga muncul di tangan Dave chen 

Pedang Pembunuh Naga berdiri tepat di depannya dan mengeluarkan raungan naga, menghancurkan cahaya pedang menjadi beberapa bagian.

Semua orang melihatnya dengan kaget, sedikit sulit dipercaya.

Mereka tahu bahwa pedang Quintuss begitu kuat sehingga secara tak terduga dapat diblokir oleh Dave chen dengan mudah..Dan tidak ada yang merasakan semburan aura dari Dave.

“ waduuhh... Mungkinkah orang ini, dengan kekuatan tubuhnya saja, mampu menahan pukulan dari biksu Alam Mahayana tingkat pertama?” Wajah Pengurus Rumah Tangga Liu sangat terkejut.

Meskipun dia tahu bahwa kekuatan sebenarnya Dave chen bukanlah apa yang ditunjukkan oleh wilayahnya, dia telah mencoba yang terbaik untuk melebih-lebihkan kekuatan Dave, tetapi dia tidak pernah menyangka bahwa itu akan begitu menakutkan. 

Dave chen benar-benar memblokir serangan Quintuss hanya dengan mengandalkan kekuatan fisiknya. Dia terlihat sangat santai dan nyaman, dan tidak ada jejak perjuangan hidup dan mati.

Dave chen memandang Quintuss dengan tenang tanpa ekspresi apapun. Pedang Pembunuh Naga terus membuat naga mengaum di tangannya.

Quintuss sedikit mengernyit, dan sangat terkejut. Dia tidak menyangka Dave chen tidak mengeluarkan aura apapun, dan memblokir serangannya hanya dengan mengandalkan kekuatan tubuh fisiknya.

Bahkan Rosston, yang selalu meremehkan Dave chen dan percaya bahwa Dave chen pasti akan kalah, matanya membelalak saat ini, dengan ekspresi tidak percaya di wajahnya. 

Pada saat ini, semua orang mulai mengevaluasi kembali dan mengukur kekuatan asli Dave. 

Namun hanya Dave chen sendiri yang mengetahui bahwa ia tidak menahan serangan Quintuss hanya dengan mengandalkan kekuatan tubuhnya saat ini. Namun Dave chen menggunakan kekuatan Tubuh Dao Api Sejatinya. 

Kelen semua pasti tahu bahwa Tubuh Dao Api Sejati Dave chen saat ini tidak lagi kosong, tapi sudah dipadatkan. Karena Tubuh Dao Api Sejati ini setara dengan kloning Dave, kekuatan dan aura kedua tubuh tersebut persis sama, jadi tidak akan ada yang menyadarinya.

Semua orang mengira Dave chen hanya mengandalkan kekuatan fisiknya untuk memblokir pukulan Quintuss. Dan ini adalah pertama kalinya Dave chen menggunakan kekuatan Tubuh Dao Api Sejati. 

Setelah Tubuh Dao Api Sejati sepenuhnya dipadatkan, tubuh fisik Dave chen akan menjadi dua kali lebih kuat.

"Nak, rasakan pedangku..." Quintuss berteriak dingin dan tiba-tiba melompat ke udara, menebas pedang panjang di tangannya.

Kali ini cahaya pedang melonjak dengan liar, membubung langsung ke langit. Saat pedang itu jatuh, kekosongan itu akan terkoyak. 

Bum!

Duaaaarrrr...

Pedang Quintuss menebas, dan seluruh kehampaan meledak. Arena besar berguncang bersamanya, gelombang udara tersebar, dan bahkan formasi di sekitar arena pun terdistorsi. 

Semua orang di sekitar terkejut, dan banyak orang bahkan mundur. Jika formasi tidak dapat menahan ini dan akibatnya menyebar, banyak biksu yang akan menderita. 

Ketika gelombang udara menghilang dan perhatian semua orang kembali ke atas ring, mereka terkejut saat mengetahui bahwa Dave chen masih berdiri tak bergerak, memegang Pedang Pembunuh Naga tanpa perubahan apa pun.

Bahkan ekspresi wajahnya tidak berubah sama sekali, seolah tidak terjadi apa-apa. 

Pedang Quintuss sepertinya tidak mengenai Dave chen sama sekali. Sebelum energi pedang tajam mencapai Dave chen , semuanya menghilang dan menghilang tanpa jejak.

“ wah.... Ini… bagaimana ini mungkin seperti ini ?” Banyak biksu yang terkejut saat melihat pemandangan ini. 

Mereka tahu bahwa Quintuss adalah bhiksu di Alam Mahayana tingkat pertama, dan Dave chen adalah bhiksu yang berada di Alam Kesengsaraan Transendensi tingkat ketujuh, dia tidak mungkin menjadi luar biasa. 

Di depan Dave, Quintuss, yang berada Alam Mahayana tingkat pertama, tampak tidak berharga.

“Apakah Tuan Chen begitu kuat? Bahkan Alam Mahayana tingkat pertama tidak dapat menggoyahkannya sama sekali?” Penguasa Istana Guanghan melihat sosok Dave chen dan berkata dengan kaget.

Dia tahu, sebulan yang lalu, Dave chen masih menjadi orang yang membutuhkan perlindungannya!. 

Namun hanya dalam satu bulan, kekuatan Dave chen menjadi tak terduga, dan sepertinya Penguasa Istana Guanghan bukan lagi lawannya. 

Hal ini membuat Penguasa Istana Guanghan sedikit bersemangat. Jika bukan karena identitas Penguasa Istana Guanghan, dia mungkin telah jatuh icikiwir ke pelukan Dave chen. 

Dave chen adalah orang paling berbakat yang pernah dia lihat, terlebih lagi dia juga menyelamatkan nyawanya, jadi wajar jika Penguasa Istana Guanghan diam-diam mengharapkannya. 

Pada saat ini, wajah Pengurus Rumah Tangga Liu menjadi sangat jelek. Dua serangan Quintuss semakin kuat setiap saat, tetapi tidak mengguncang Dave chen sama sekali. 

Ini tanpa serangan balik Dave. Jika situasi ini terus berlanjut, dia tidak bisa membayangkan apakah Quintuss masih bisa keluar dari ring hidup-hidup. 

Wajah Rosston juga serius saat ini, dan tidak ada lagi ekspresi jijik seperti di awal. Kekuatan yang ditunjukkan oleh Dave chen memang sangat diluar nurul tidak sesuai dengan level-nya.

Pada saat ini, dia akhirnya mengerti mengapa Dave chen sebelumnya berani mengatakan omong kosong seperti itu ketika dia berada di rumah judi.

"Tuan Dave Chen, kamu luar biasa, luar biasa...ayoo... gass....."

"Tuan Dave Chen pasti akan menang..." 

Ketika Jamal melihat ini, dia meraung kegirangan. Dia bahkan mendapatkan bendera dari suatu tempat dan mengibarkannya dengan keras untuk menyemangati Dave.

Para biksu di sekitarnya tampak serius dan tidak berdaya. Jika mereka tahu bahwa Dave chen begitu hebat, mereka pasti akan bertaruh untuk Dave.

Banyak orang menaruh seluruh kekayaannya pada Quintuss. Jika Quintuss kalah, mereka akan kehilangan segalanya.

Dan diatas panggung, Quintuss mengertakkan gigi dan menatap Dave chen 

Dave chen sedikit mengangkat sudut mulutnya, dan kekuatan spiritual samar memancar ke seluruh tubuhnya. Kekuatan spiritual ini perlahan menyebar, menyebabkan ruang mulai berfluktuasi, dan menjadi semakin intens. 

Tubuh emas yang tidak bisa dihancurkan diaktifkan, dan sisik emas yang memancarkan cahaya keemasan mulai menutupi tubuh Dave.

Meskipun Tubuh Dao Api Sejati sangat mudah digunakan, Dave chen tidak selalu bisa menggunakan kekuatan Tubuh Dao Api Sejati, lagipula Tubuh Dao Api Sejati belum mencapai tahap pemadatan sempurna.

Dalam dua serangan barusan, Tubuh Dao Api Sejati juga mengalami banyak pukulan, tetapi di mata semua orang, Dave chen baik-baik saja dan tanpa cedera.

“ hehehe... Jika kau hanya memiliki kemampuan ini dan ingin membunuhku dalam sepuluh gerakan, itu agak mustahil, kan?” Dave memandang Quintuss dengan ekspresi bercanda dan berkata.

Melihat ekspresi bercanda Dave chen , Quintuss hampir mati karena marah, dan itu terjadi di depan semua orang. 

"Dasar bocah sombong, aku akan membuatmu membayar harganya..." Quintuss meraung, kabut darah tak berujung muncul di belakangnya, dan kekuatan mengerikan terpancar dari tubuh Quintuss. 

Ekspresi Quintuss sangat jelek. Dia adalah biksu di Alam Mahayana tingkat pertama, tapi dia dipermalukan di depan umum oleh Dave chen, seorang bhiksu di Alam Kesengsaraan Transendensi tingkat ketujuh.

Kedua serangannya gagal dan tidak menimbulkan kerugian apapun pada Dave. Quintuss juga mulai menghadapi kekuatan sejati Dave.

Aura Alam Mahayana tingkat pertama terus meledak, dan pembuluh darah di dahi Quintuss menonjol. 

Bum!

Jegeerrrrrr...

"Tubuh Dao... muncul..." Mengikuti raungan Quintuss, sosok perlahan muncul di kabut darah merah di belakangnya.

Sosok ini membuka langit dan bumi dan berdiri di antara langit dan bumi, seperti gunung!

Saat tubuh dao muncul, cahaya merah mengalir, kekuatan ilahi yang tak ada habisnya muncul, dan langit bergetar dan angin serta awan berubah warna. 

Dan semua orang tampak ngeri saat melihat pemandangan ini. 

Tubuh Dao di belakang Quintuss jelas jauh lebih kuat dari sebulan yang lalu. Ini seharusnya merupakan hasil kerja keras Quintuss selama sebulan. 

Semua orang memandang Tubuh Dao Quintuss, dan semua orang merasa sangat kecil.

Ketika Rosston melihat Tubuh Dao ini, dia tidak bisa menahan diri untuk tidak membuka mulutnya dan berkata dengan heran: "Di mana Quintuss mempelajari Tubuh Dao ini? Terlalu menakutkan..."

Tak seorang pun di Sekte Darah dan Tulang mereka mengetahui teknik ini, bahkan kakak laki-lakinya pun tidak. 

Jelas sekali, Quintuss mempelajari hal ini dari orang lain, tetapi ini normal. Sebagai putra keluarga Mu, dia menghabiskan banyak uang untuk mempelajari beberapa keterampilan guna meningkatkan kekuatannya dan bagi Sekte Darah dan Tulang, dia juga bukanlah murid. Jadi tidak perlu mengikuti aturan apa pun.

Ketika penguasa Istana Guanghan dan yang lainnya melihat Tubuh Dao di belakang Quintuss, mereka terkejut dan mulai berkeringat untuk Dave. Karena saat ini, kekuatan di tubuh Quintuss jelas terus meningkat.

“Tubuh Dao-mu memang sangat bagus, namun sayang sekali Tubuh Dao-mu belum memadat dan terlalu lemah.” 

"Aku akan membiarkanmu melihat seperti apa tubuh dao-ku..." 

Setelah Dave chen selesai berbicara, cahaya keemasan muncul di tubuhnya, dan bayangan perlahan muncul di belakangnya.

Bayangan itu menjadi semakin jelas, dan tak lama kemudian semua orang terkejut saat mengetahui bahwa bayangan yang muncul di belakang Dave chen ternyata adalah dirinya sendiri. Dan ada nyala api berkobar mengelilingi Tubuh Dao ini.

" Sungguh terlalu.... Bagaimana orang ini bisa memadatkan Tubuh Dao-nya? Dia hanya berada di Alam Kesengsaraan Transendensi. Ini tidak mungkin!" Pengurus Rumah Tangga Liu terkejut dan berkata tidak percaya.

Semua orang memandang Dave chen dengan kaget.

Tubuh Dao yang dipadatkan Quintuss hanyalah bayangan tubuh yang dipanggil dengan menggunakan keahliannya. Namun Tubuh Dao Dave chen ternyata adalah dirinya yang sebenarnya.

Sungguh sulit dipercaya dan diluar nurul bahwa seorang biksu yang berada di Alam Kesengsaraan Transendensi dapat memadatkan Tubuh Dao Sejati.

"Ini... ini tidak mungkin. Bagaimana kau bisa memadatkan tubuh dao sejati? Ente bercanda... Ilusi, ini pasti ilusi..." Melihat ini, Quintuss tidak percaya Dave chen bisa memadatkan Tubuh Dao Sejati. 

“Apakah itu ilusi atau bukan, kau akan tahu jika mencobanya!” 

Setelah Dave chen selesai berbicara, tubuhnya perlahan melayang, dan dia berdiri di depan Tubuh Dao yang besar. Seluruh tubuhnya memancarkan keagungan yang tak ada habisnya, membuat orang harus menunjukkan kekaguman yang tak ada habisnya.

"Tubuh Dao Api Sejati...." Dave chen menginspirasi kekuatan yang keluar dari Tubuh Dao-nya.

Bum!

Duaaaarrrr....

Dengan ledakan, langit dan bumi langsung dipenuhi api. Kekuatan mengerikan, disertai api, meletus dari kaki Dave chen.

Quintuss langsung terpesona oleh kekuatan ini, dan bahkan Tubuh Dao di belakangnya mulai bergetar. 

Wajah Quintuss memerah, dan darah tumpah dari sudut mulutnya.

Namun, Dave chen tidak berhenti, dia memegang Pedang Pembunuh Naga dan tubuhnya dikelilingi oleh api. 

Api dan aura yang tak berujung keluar dari Tubuh Dao Api Sejati, terus-menerus berdampak pada kehampaan, membuat seluruh kehampaan bergetar dan sepertinya runtuh. 

Dave chen tidak menahan diri kali ini, karena ingin melihat sejauh mana jangkauan Tubuh Dao Api Sejati miliknya.

Aura api yang mengerikan menyelimuti seluruh tubuh Dave. Semua orang hanya bisa melihat Tubuh Dao Api Sejati yang besar, dan Dave chen tidak lagi terlihat.

"Ya Tuhan, apakah ini kekuatan yang dapat dilepaskan oleh seorang biksu di Alam Kesengsaraan Transendensi?"

"Monster, Dave chen ini benar-benar monster..." 

"Sungguh mengherankan, sungguh menakjubkan. Seorang biksu tingkat pertama di Alam Mahayana sebenarnya terluka oleh bhiksu di Alam Kesengsaraan Transendensi, dan dia masih tidak memiliki kekuatan untuk melawan?" 

Semua orang memandang Dave chen di depan mereka dengan ekspresi terkejut. Mereka tidak pernah menyangka akan seperti ini hasilnya.

Awalnya mereka mengira Quintuss bisa menjatuhkan Dave dengan tiga pukulan dan dua tendangan. Namun kini tampaknya hasilnya justru sebaliknya. 

Wajah Rosston menjadi sangat jelek. Bahkan jika dia dipukuli sampai mati, dia tidak akan pernah mengira bahwa Dave chen begitu kuat. 

Meskipun dia juga tahu bahwa Aliansi Penyegelan Iblis menggunakan upeti selama seratus tahun untuk memburu Dave, itu tidak berarti bahwa Dave chen, yang berada di Alam Kesengsaraan Transendensi, bisa menunjukkan kekuatan yang melebihi Alam Mahayana.

Quintuss menggertakkan gigi dan menyeka darah dari sudut mulutnya. Seluruh tubuhnya perlahan menyatu dengan tubuh dao di belakangnya. Dan pedang panjang di tangannya langsung dipegang di tangan tubuh dao juga meningkat ratusan kali lipat. 

Pedang darah besar itu menebas ke arah Dave. Kali ini cahaya pedang itu jelas jauh lebih terang.

Kekuatan yang terkandung dalam cahaya pedang membuat jalan itu mengaum dengan kekuatan yang menghancurkan. Meskipun kecepatannya tidak cepat, itu mampu mengalahkan semua metode dengan kekuatan.

Gemuruh......

Jegeerrrrrr..

Tubuh Dao Api Sejati Dave chen juga memunculkan sosok. Seekor naga api muncul dan langsung mengalahkan cahaya pedang, tetapi langkah kaki Dave chen tidak bergerak sama sekali. 

"Ah……dancoookkkk……" Quintuss menjadi gila, dia terus mengayunkan pedang panjang di tangannya, dan cahaya pedangnya jatuh ke arah Dave chen seperti tetesan hujan.

Pada saat ini, ekspresi Quintuss berubah, dan seluruh tubuhnya dipenuhi dengan roh pembunuh yang kejam.

"Kau bukan tandinganku. Mengapa kau tidak berlutut dan mengaku kalah? Sekarang sepuluh gerakan telah berlalu, jadi biarkan aku mengambil kepalamu!"

 Setelah Dave chen selesai berbicara, dia tiba-tiba keluar dari api, dan kemudian mengayunkan Pedang Pembunuh Naga di tangannya.

Bum!

Duaaaarrrr....

Hanya dengan satu pedang, dia menelan gunung dan sungai dengan amarah dan membangkitkan cahaya pedang.

Tubuh Dao, yang seperti gunung, perlahan menghilang di bawah pedang Dave chen. 

Kemudian tubuh Quintuss muncul, tapi matanya terbuka lebar dan wajahnya penuh keterkejutan. 

Pedang berdarah di tangannya langsung berubah menjadi kabut darah dan menghilang, dan garis tipis berwarna merah darah muncul dari leher Quintuss.

Tebas!

Quintuss membuka mulutnya, tetapi sebelum dia dapat berbicara, kepalanya langsung jatuh ke atas ring, dan kemudian tubuhnya terjatuh dengan keras.

Kilatan cahaya spiritual memancar dari tubuh Quintuss, tetapi semburan api ditembakkan oleh Dave chen, yang langsung menyelimuti cahaya spiritual tersebut.

"Ah…………" Jeritan melengking terdengar, inilah sisa jiwa Quintuss.

Dia awalnya ingin melarikan diri dari tubuh fisiknya, dan selama dia meninggalkan sisa jiwanya, dia masih bisa berharap untuk membentuk kembali tubuh fisiknya dan bertahan hidup.

Namun siapa sangka Dave chen bahkan tidak mau melepaskan sisa jiwanya. Dia jelas ingin membunuhnya dan tidak menunjukkan belas kasihan sama sekali.

"Berhenti……" Ketika Pengurus Rumah Tangga Liu melihat ini, dia menjadi marah dan niat membunuh langsung muncul. 

Yang lain juga memiliki ekspresi ngeri di wajah mereka. Tidak ada yang menyadari bahwa Quintuss benar-benar terbunuh, dan bahkan sisa jiwanya pun tidak selamat.

Pengurus Rumah Tangga Liu bergegas menuju ring, tetapi dia menemukan formasi di sekitar ring, dan tubuhnya langsung diblokir kembali. 

Rosston langsung tercengang. Dia bahkan tidak bereaksi saat ini. Dia tidak pernah berpikir bahwa Quintuss akan mati begitu cepat.

Ini adalah master tingkat pertama di Alam Mahayana, mengapa dia mati seperti ini? Meskipun Quintuss dikalahkan, dia tidak seharusnya dibunuh begitu saja, kan?

Ga' habis Fikri...

Ini benar-benar diluar nurul!

Bersambung....

Dengan kau di sini, aku tak kan menyerah...

" Tetap Di Sisi Ku "

Buat para rekan Sultan Tao pengunjung blog yg mau nyawer, mendukung, atau traktir Mimin kopi atau quota ☺️☺️

Bisa kirim ke aplikasi DANA di link berikut :

https://link.dana.id/qr/4e1wsaok

Atau ke akun 

SeaBank : 901043071732

Kode Bank Seabank untuk transfer (535)

Terima Gajih...☺️